TNI Siapkan Tiga Pesawat untuk Evakuasi Warga Palestina ke Indonesia

Image title
16 Juni 2024, 11:33
Palestina
ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/foc.
Ilustrasi, pesawat C130J Super Hercules milik TNI Angkatan Udara.
Button AI Summarize

Tentara Nasional Indonesia atau TNI, telah menyiapkan tiga pesawat untuk mengevakuasi sekitar 1.000 warga Palestina yang terluka akibat serangan Israel di Jalur Gaza, untuk dibawa ke Indonesia.

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengatakan, pesawat yang disiagakan, antara lain Boeing 737-400/500, C-130J Super Hercules, dan Hercules C-130H.

Mengutip Antara, Boeing 737-400/500 TNI AU mampu mengangkut 41 awak kapal, 86 penumpang, dan logistik seberat 10 ton. Sedangkan, C-130J mampu menampung 51 orang dan C-130H mampu mengangkut 55 orang.

Tiga pesawat ini akan mengangkut warga Palestina yang terluka ke Indonesia untuk dirawat di Rumah Sakit Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto dan Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Jenderal Besar Soedirman.

"Semua pengungsi Palestina yang terluka akan diberikan perawatan medis terbaik dan perawatan pasca-trauma. Untuk itu, TNI telah menyiapkan tim dokter spesialis untuk memberikan terapi kepada para pengungsi yang mengalami trauma," kata Panglima TNI, dilansir dari Antara.

TNI juga siap mengirimkan bantuan kemanusiaan lebih lanjut ke Gaza, termasuk kapal rumah sakit, selama gencatan senjata telah dilaksanakan dan militer Indonesia telah mendapat mandat dari PBB, ujarnya.

Pada Dialog IISS Shangri-La baru-baru ini di Singapura, Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto juga mengungkapkan instruksi Presiden Joko Widodo kepadanya untuk mengevakuasi sekitar 1.000 pengungsi Gaza yang terluka ke Indonesia.

Prabowo juga menegaskan kembali sikap konsisten Indonesia bahwa konflik bersenjata di Gaza harus diselesaikan melalui gencatan senjata dan negosiasi.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...