Jokowi Tonton Langsung Laga Indonesia vs Australia, Polda Siapkan 2.235 Personil
Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menyaksikan langsung pertandingan timnas sepak bola Indonesia melawan Australia pada laga Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Selasa (10/9). Rencana itu dikonfirmasi oleh Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana.
Yusuf mengatakan kehadiran langsung Presiden untuk memberi dukungan dan semangat kepada timnas agar meraih hasil terbaik melawan Australia. Jokowi pun mengundur rencana untuk mulai berkantor dari Ibu Kota Negara Nusantara yang sebelumnya direncanakan dimulai sejak hari ini.
Kedatangan Jokowi ke GBK diharapkan memberi tambahan semangat kepada timnas Indonesia. Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong sebelumnya mengatakan skuadnya percaya diri menghadapi Australia, meski perbedaan kualitas kedua kesebelasan cukup lebar.
"Australia saat ini berada di peringkat 24 FIFA, sementara Indonesia di 133. Jadi pertandingan tidak mudah tetapi kami tim yang pantang menyerah," ujar Shin dalam konferensi pers pra-pertandingan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Shin menyebut fisik anak-anak asuhnya terus membaik setelah menahan imbang Arab Saudi 1-1 pada laga pertama Grup C di Jeddah, Jumat (6/9) dini hari WIB. Bukan cuma fisik, performa pertandingan Ragnar Oratmangoen dan kawan-kawan pun disebut Shin bertambah baik lantaran diasah di pertandingan versus Arab Saudi.
Indonesia akan menghadapi Australia pada laga lanjutan Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (10/9) mulai pukul 19.00 WIB. Pertandingan itu akan menjadi laga kedua untuk kedua tim di kualifikasi tersebut. Pada laga pertama, Indonesia menahan imbang tuan rumah Arab Saudi 1-1 dan Australia ditekuk tim tamu Bahrain dengan skor 0-1.
Saat ini, Indonesia berada di posisi keempat klasemen dengan satu poin sementara Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di bawah peringkat satu Jepang (enam poin), kedua Bahrain (enam poin) dan ketiga Arab Saudi (satu poin). Di posisi kelima dan keenam ada Australia dan China dengan nol poin.
Polisi Turunkan Tim Gabungan
Sebagai upaya pengamanan, Polda Metro Jaya menurunkan 2.335 personel gabungan. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan personel gabungan tersebut terdiri atas unsur TNI, Polri, serta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta yang meliputi Pemadaman Kebakaran, Dinas Perhubungan, dan Satpol PP.
Mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan itu juga menambahkan untuk rekayasa lalu lintas akan diterapkan secara situasional melihat dinamika di lapangan. "Masyarakat yang tidak punya kepentingan melewati sekitar GBK pada pertandingan jam 19.00 WIB. Nanti akan diarahkan petugas-petugas kami di lapangan," ujarnya.
Ia mengatakan petugas diharapkan mampu memastikan tidak ada suporter yang membawa senjata tajam dan suar (flare) mulai dari pintu masuk kawasan GBK hingga di sekitar lapangan bola utama. Kemudian, diingatkan kepada penonton untuk membawa barang bawaan sesuai peraturan yang berlaku.
"Bagi yang ingin menonton, sudah membeli karcis mohon tertib, kita doakan dan kita tunjukkan menjadi warga Indonesia yang baik dengan sikap-sikap yang baik," ujarnya.