Gerindra Incar Kursi Pimpinan MPR, Lobi 7 Fraksi Pilih Ahmad Muzani jadi Ketua
Buat ringkasan dengan AI
Majelis Permusyawaratan Rakyat mengagendakan persiapan pemilihan pimpinan pada rapat gabungan pimpinan sementara yang digelar Rabu (2/10). Rapat akan diikuti oleh pimpinan fraksi atau kelompok Dewan Perwakilan Daerah.
Salah satu partai yang mengincar kursi ketua MPR adalah Gerindra. Bagi Gerindra mengamankan kursi pimpinan MPR diperlukan untuk memastikan dukungan penuh parlemen terhadap pemerintahan Prabowo Subianto yang merupakan Ketua Umum Gerindra.
Anggota MPR dari Fraksi Partai Gerindra Rachel Maryam Sayidina mengatakan partainya telah mendekati partai lain agar Ahmad Muzani dipilih menjadi Ketua MPR periode 2024—2029. "Kami dari Partai Gerindra juga sudah melakukan lobi-lobi dengan partai-partai lain sejak kemarin," kata Rachel di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (2/10).
Dia mengharapkan pembahasan pemilihan pimpinan MPR RI pada Rabu ini berjalan lancar. "Apa yang menjadi harapan kami, Ahmad Muzani menjadi Ketua MPR RI bisa terwujud," ucap Rachel.
Berdasarkan surat undangan Sidang Paripurna Ke-2 yang diterima di Jakarta, Rabu, agenda persiapan pemilihan pimpinan MPR RI dijadwalkan dimulai pada pukul 19.00 WIB. Pada waktu tersebut, terdapat dua agenda lainnya, yakni batas waktu dan mekanisme pengusulan nama bakal calon pimpinan MPR RI dari masing-masing fraksi atau kelompok DPD, serta rencana pembentukan alat kelengkapan MPR.
Adapun untuk posisi pimpinan DPR sebelumnya telah ditetapkan Puan Maharani dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Puan akan dibantu empat wakil yaitu Adies Kadir dari Fraksi Partai Golkar, Sufmi Dasco dari Fraksi Partai Gerindra, Saan Mustopa dari Fraksi Partai Nasional Demokrat dan Cucun Ahmad Syamsurijal dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa.
Berdasarkan surat undangan Sidang Paripurna Ke-2 yang diterima di Jakarta, agenda persiapan pemilihan pimpinan MPR RI dijadwalkan dimulai pada pukul 19.00 WIB. Pada waktu tersebut, terdapat dua agenda lain yakni batas waktu dan mekanisme pengusulan nama bakal calon pimpinan MPR dari masing-masing fraksi atau kelompok DPD. Agenda lain adalah pembentukan alat kelengkapan MPR.
Sebelumnya, pada pukul 10.00 sampai dengan 12.00 WIB, dijadwalkan Sidang Paripurna Ke-2 MPR. Agenda sidang adalah pengesahan jadwal acara sidang dan pembentukan fraksi atau kelompok DPD. Kemudian, pada pukul 14.00 sampai dengan 18.00 WIB, terdapat rapat fraksi atau kelompok DPD yang mengagendakan pemilihan calon pimpinan MPR RI dari masing-masing fraksi atau kelompok DPD.
Ketua sementara MPR RI Guntur Sasono mengatakan bahwa pimpinan MPR RI periode 2024–2029 diagendakan untuk ditetapkan pada Kamis (3/10). “Akan dilaksanakan Sidang Paripurna MPR dengan agenda penetapan pimpinan MPR periode 2024–2029, setelah adanya kesepakatan bersama fraksi dan kelompok DPD,” ujar Guntur.
