Kapolri Mutasi Ratusan Perwira, Termasuk Kapolrestabes Semarang
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo melakukan mutasi pada ratusan perwira tinggi dan menengah Polri. Ada 734 perwira yang dimutasi jelang pergantian tahun.
Mutasi tersebut tertuang dalam empat Surat Telegram (ST) dengan nomor ST/2775/XII/KEP./2024, ST/2776/XII/KEP./2024, ST/2777/XII/KEP./2024, dan ST/2778/XII/KEP./2024.
Salah satunya adalah Kapolda Sumatra Barat Irjen Pol Suharyono yang mutasi dalam rangka pensiun. Posisi lainnya adalah Wakil Kabaintelkam yang diisi oleh Irjen Pol Yuda Gustawan.
Nama lain yang terkena mutasi adalah Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Semarang Kombes Pol Irwan Anwar. Ia digeser menjadi Kalemkonprofpol Waketbidkermadianmas STIK Lemdiklat Polri.
Lima polwan juga promosi menjadi Kapolres. Mereka adalah AKBP Anita Indah Setyaningrum menjadi Kapolres Magelang Kota, AKBP Ratna Quratul Ainy menjadi Kapolres Semarang, AKBP Novita Eka Sari menjadi Kapolres Bantul, AKBP Yunita Stevani menjadi Kapolres Bintan, dan AKBP Eliana Papote menjadi Kapolres Timor Tengah Utara.
Meski demikian, mutasi juga dilakukan usai adanya kasus yang terjadi di wilayah hukum mereka. Termasuk Kapolrestabes Semarang, berikut daftar perwira yang tergeser:
Kapolrestabes Semarang
Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Semarang Kombes Pol Irwan Anwar menjadi salah satu yang terkena mutasi. Ia digeser menjadi Kalemkonprofpol Waketbidkermadianmas STIK Lemdiklat Polri.
Posisi Irwan digantikan oleh Kombes Polisi M. Syahduddi yang sebelumnya adalah Kapolres Metro Jakarta Barat. Sedangkan Kapolres Metro Jakarta Barat akan diisi oleh Kombes Polisi Twedi Aditya Bennyahdi yang sebelumnya menjabat Kapolres Metro Bekasi.
Pergantian dilakukan di tengah kasus penembakan yang dilakukan Aipda Robig Zaenudin kepada seorang siswa SMK Gamma Rizkynanta Oktafandy (17) hingga meninggal dunia.
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) juga sempat memanggil Irwan untuk dimintai keterangan pada awal Desember ini. Irwan mengakui kesalahan anak buahnya dan siap ikut bertanggung jawab.
"Saya siap menerima konsekuensi dari peristiwa ini," kata Irwan di Gedung DPR, Jakarta pada 3 Desember 2024.
Kapolres Solok Selatan
Kapolres Solok Selatan AKBP Arief Mukti juga dimutasi menjadi Pamen Stamaops Polri. Posisinya digantikan AKBP M Faisal Perdana yang menjabat sebagai Anjak Muda Bidang Propam Polda Sumbar.
Mutasi dilakukan di tengah kasus anak buahnya yang menembak polisi lain. Sebelumnya, Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar menembak Kasat Reskrim Polres Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Anshar hingga meninggal.
Tak hanya itu, Dadang juga sempat menembak rumah dinas ABP Arief Mukti. Hal ini diketahui usai penemuan selongsong peluru maupun bekas tembakan.
"Pelaku juga sempat menembak ke arah ajudan Kapolres namun berhasil menghindar," kata kata Sekretaris Kompolnas Irjen Polisi (Purn) Arief Wicaksono Sudiutomo di Padang, Senin (25/11).
Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya
Nama lain yang terkena mutasi adalah Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Pol Donald Parlaungan Simanjuntak. Donald dimutasi menjadi Analis Kebijakan Madya Bidang Binmas Baharkam Polri.
Pengganti Donald adalah Kombes Pol Ahmad David yang sebelumnya menjabat Penyidik Tindak Pidana Madya Tingkat II Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri.
"Benar, dimutasikan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi di Jakarta, Senin (30/12) dikutip dari Antara.
Mutasi Donald dilakukan di tengah pengusutan kasus pemerasan polisi terhadap pengunjung Djakarta Warehouse Project (DWP) di JIExpo Kemayoran, Jakarta pada 13 hingga 15 Desember 2024.
Sejumlah pengunjung, beberapa di antaranya warga negara asing, mengeluhkan adanya pemerasan yang dilakukan polisi. Dampak kasus tersebut, 34 anggota Polda Metro Jaya dirotasi.