Top News: Makan Bergizi Gratis Dimulai dan Profil Ojek Online Muhammadiyah Zendo

Aryo Widhy Wicaksono
7 Januari 2025, 06:35
Seorang siswa menyantap menu makan bergizi gratis di SD Angkasa 05 Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (6/1/2025).
Katadata/Fauza Syahputra
Seorang siswa menyantap makanan bergizi gratis di SD Angkasa 05 Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (6/1/2025).
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Program "Makan Bergizi Gratis" menyasar 20 juta penerima manfaat dari siswa PAUD hingga SMA, balita, ibu hamil, serta ibu menyusui. Prioritas program ini untuk Januari masih menyasar siswa sekolah.

Pada tahap awal, pemerintah menjalankan program ini di 26 provinsi dengan mengoperasikan 190 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai dapur Makan Bergizi Gratis.

Menu Makan Bergizi Gratis bervariasi di setiap daerah, dengan kandungan gizi seimbang yang mencakup karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral sesuai kebutuhan para penerima manfaat.

Pemerintah memulai program Makan Bergizi Gratis menjadi salah satu artikel terpopuler pada Senin (7/1), yang kami rangkum dalam Top News Katadata.co.id. Selain itu, simak juga ojek online baru milik Muhammadiyah bernama Zendo, serta BREN yang kembali salip kapitalisasi pasar BCA.

1. "Lokasi, Jadwal, dan Menu Makan Bergizi Gratis, Dimulai Hari Ini

Program Makan Bergizi Gratis resmi dimulai pada hari ini (6/1). Berikut lokasi, jadwal pembagian, dan menu Makan Bergizi Gratis. Pemerintah menargetkan pemberian Makan Bergizi Gratis untuk 20 juta penerima manfaat tahun ini, mulai dari peserta didik tingkat PAUD-SMA, balita, ibu hamil, hingga ibu menyusui.

Namun Kepala Biro Hukum dan Hubungan Masyarakat Badan Gizi Nasional Lalu Muhammad Iwan Mahardan menyampaikan prioritas pertama pemberian Makan Bergizi Gratis pada Januari yakni kepada para siswa sekolah.

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi menyatakan program Makan Bergizi Gratis akan disalurkan di 26 provinsi mulai dari Aceh, Bali, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Riau, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, D.I. Yogyakarta, dan Gorontalo.

Kemudian, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Maluku, Maluku Utara, Nusa Tenggara Timur, hingga Papua Barat, dan Papua Selatan.

Baca selengkapnya soal Makan Bergizi Gratis.

2. Mengenal Ojek Online Milik Muhammadiyah Zendo, Pesaing Gojek dan Grab

Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Lumajang meresmikan layanan ojek online Zendo di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur pada Jumat lalu (3/1). Apa saja layanan Zendo?

“Kami mulai luncurkan Zendo untuk pelayanan di Lumajang,” kata Ketua PD Muhammadiyah Lumajang Halimi Maksum di gedung dakwah Muhammadiyah Lumajang dikutip dari media sosial instagram Visit Lumajang, Jumat (3/1).

Zendo merupakan layanan on-demand berbasis ojek online mirip Gojek dan Grab. Layanan yang hadir sejak 2015 ini dikelola oleh Serikat Usaha Muhammadiyah atau SUMU, dan sudah tersedia di lebih dari 70 kota.

Dilansir dari situs resmi, Zendo menawarkan berbagai layanan transportasi dan kebutuhan harian yang dapat diakses melalui aplikasi maupun WhatsApp. Zendo telah menggandeng lebih dari 700 mitra pengemudi dan 2.000 mitra layanan. Jumlah pengguna aktif melampaui 100 ribu orang.

Baca selengkapnya tentang ojek online milik Muhammadiyah Zendo.

3. Profil 3 Calon Pelatih Timnas Asal Belanda Ganti STY, Kluivert hingga Van Gaal

Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir menunjuk juru taktik asal Belanda menjadi pelatih Timnas Indonesia menggantikan Shin Tae-yong (STY).

Pelatih baru timnas dijadwalkan tiba di Jakarta pada 11 Januari dan langsung bertugas sehari setelahnya. Sebelumnya beredar rumor tiga nama pelatih Belanda yang bakal menggantikan Shin Tae Yong (STY). Mereka adalah Patrick Kluivert, Louis van Gaal, dan Marco van Basten.

Erick mengatakan PSSI bakal menggelar konferensi pers sekaligus pengenalan pelatih anyar timnas Indonesia pada 12 Januari sekitar pukul 4 sore. "Pelatihnya dari Benua Eropa, dari Belanda," kata Erick seusai menggelar konferensi pers di Menara Danareksa Jakarta pada Senin (6/1).

Erick enggan menyebut nama arsitek tim baru itu secara lugas. Dia hanya bercerita bahwa dirinya telah melakukan wawancara kepada tiga calon pelatih timnas sejak 25-30 Desember 2024 di sebuah negara di Eropa.

Baca selengkapnya profil calon pelatih Timnas.

4. Nasib iPhone 16 Ditentukan Lusa, Harga iPhone 15, iPhone 13, iPhone 12 Didiskon

Nasib penjualan iPhone 16 akan ditentukan lusa (8/1) dalam pertemuan antara pemerintah dan perwakilan petinggi Apple. Jelang perjumpaan itu, harga iPhone 15, iPhone 13, dan iPhone 12 didiskon di Indonesia.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita telah menyiapkan empat tujuan dalam negosiasi tersebut, yakni:

  1. Investasi Apple di negara lain
  2. Investasi produsen gawai lainnya di dalam negeri
  3. Nilai tambah dan pendapatan negara
  4. Penyerapan tenaga kerja

“Yang terpenting, penciptaan lapangan kerja. Bagaimana Apple bisa kami arahkan untuk membangun pabrik di Indonesia," kata Agus di kantornya, Senin (6/1).

Agus tidak bisa menjamin waktu yang dibutuhkan untuk negosiasi hingga mencapai kesepakatan. Namun ia menilai lamanya negosiasi hanya akan merugikan Apple.

Baca selengkapnya nasib iPhone 16.

5. BREN Kembali Salip Kapitalisasi Pasar Bank Raksasa BBCA

PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) saat ini menjadi emiten dengan kapitalisasi pasar atau market cap terbesar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Pada penutupan perdagangan saham sesi pertama, Senin (6/1), nilai kapitalisasi pasar BREN melesat hingga Rp 1.324 triliun.

Perusahaan yang terafiliasi dengan orang terkaya nomor satu di Indonesia, Prajogo Pangestu, berhasil menyalip nilai kapitalisasi pasar bank raksasa PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). Berdasarkan data perdagangan BEI siang ini, market cap BBCA tercatat Rp 1.201 triliun.

Tak hanya menyalip BBCA, nilai kapitalisasi pasar perusahaan Prajogo Pangestu itu juga melampaui perusahaan batu bara milik konglomerat Low Tuck Kwong, PT Bayan Resources Tbk (BYAN). BREN juga menyalip kapitalisasi pasar emiten perbankan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).

Baca selengkapnya kapitalisasi pasar BREN salip BCA.

 

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...