Kronologi Bus Jemaah Umrah RI Terbakar: 20 WNI jadi Korban, Ini Nama yang Wafat

Bus rombongan jemaah umrah asal Indonesia mengalami kecelakaan dan terbakar di Jeddah, pada Rabu (20/3) pukul 13.30 waktu setempat. Kecelakaan itu terjadi di Wadi Qudeid (Madinah-Mecca Road), sekitar 150 km dari Kota Jeddah.

Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah mengungkapkan, kecelakaan terjadi akibat bus menabrak mobil Jeep yang menyalip secara mendadak.

"Kronologi kejadian sementara yang kami terima dari lapangan bahwasanya bus yang ditumpangi jamaah umroh Indonesia itu menabrak Jeep yang tiba-tiba menyalip, lalu bis menabrak Jeep itu terguling dan terbakar," kata Konjen RI di Jeddah Yusron Ambari dalam konferensi pers yang digelar secara daring, Jumat (21/3).

Ia menuturkan, dua kendaraan yang terlibat kecelakaan yakni bus dan juga Jeep terbakar. Menurut Yusron, kronologi lengkap kejadian saat ini tengah didalami oleh otoritas kerajaan Arab Saudi.

"Sehingga sampai sekarang belum bisa ditentukan kadar kesalahan maupun dokumen mengenai kecelakaan tersebut, belum bisa diterbitkan masih didalami oleh proses oleh otoritas Arab Saudi," katanya.

Terdapat 20 korban dalam kecelakaan ini, 6 di antaranya meninggal dunia sementara lainnya luka-luka.

Identitas 6 korban meninggal dunia:

1. Sumarsih Jarudin (44 tahun)
2. Audria Malikia Adam (16 tahun)
3. Eni Sudarwati (49 tahun)
4. Dian Novita (38 tahun)
5. Arelin Nawalia Adam (22 tahun)
6. Dawam Mahmud (48 tahun)

Identitas korban luka dan dirawat

1. Fabian R Respati 14 tahun (RS King abdul Aziz Mahjar) luka bakar serius
2. Ahsantudhonni Ghozali 55 tahun (RS Khulais), retak tulang
3. Muhammad alawi 22 tahun (RS Obhur Jeddah) retak tulang

"Data ini kami terima dari para jamaah umroh yang memang menyampaikan daftar 6 orang ini bersama mereka saat kejadian kecelakaan," kata Yusron.

Selain korban meninggal ada pula tiga korban luka yang saat ini masih berada dalam perawatan rumah sakit Arab Saudi, dan telah dicek oleh Satgas perlindungan KJRI Jeddah. Selain itu, terdapat pula korban meninggal dunia WNA berjumlah tiga orang.

"Proses identifikasi korban meninggal akan dilakukan oleh otoritas Arab Saudi. Satgas juga telah menyampaikan kabar ini kepada keluarga korban di tanah air," kata Yusron.

Korban Meninggal Dimakamkan di Arab Saudi 

Sementara itu, kementerian Agama menguraikan korban kecelakaan bus rombongan jamaah umrah di Arab terdiri dari 13 luka-luka, 6 meninggal dunia dan 1 tanpa luka. Menteri Agama Nasaruddin Umar mengatakan seluruh korban meninggal dunia akan dimakamkan di Arab Saudi. 

“Kondisi saat ini yang wafat dalam proses pemakaman di sana,” kata Nasaruddin Umar di Istana Merdeka Jakarta pada Jumat (21/3).  

Nasaruddin menjelaskan kecelakaan bus terjadi di Wadi Qudeid atau sekitar 150 km dari Kota Jeddah pada Rabu (19/3) pukul 13.30 Waktu Saudi atau 17.30 WIB. Imam Besar Masjid Istiqlal itu menyampaikan para korban jamaah ikut dalam rombongan travel PT Madani Alam Semesta.

Saat ini pemerintah Indonesia melalui Konsul Haji dan Atase Kedutaan Besar sedang aktif menangani korban kecelakaan. “Kecelakaan mungkin mengantuk kali ya,” ujar Nasaruddin.

Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) telah berkoordinasi dengan Kementerian Agama dan Agensi Umroh yang memberangkatkan para jamaah guna mendapatkan data lengkap para WNI dan keluarga di Indonesia. Kemlu juga telah memberitahukan peristiwa ini kepada pihak keluarga.