Top News: Formasi Lengkap Pengurus Danantara dan Ancaman PHK Industri Hotel

Agus Dwi Darmawan
25 Maret 2025, 08:28
Top News: Ray Dalio, Thaksin, Prabowo Lantik Duta
Katadata/Patricia
Susunan lengkap pengurus Danantara

Ringkasan

  • Badan Gizi Nasional (BGN) akan melibatkan pedagang kantin dan UMKM sebagai mitra dalam program Makan Bergizi Gratis untuk mengatasi kekhawatiran penurunan omzet.
  • Kantin sekolah tetap bisa beroperasi meski program tersebut diterapkan, namun akan diberikan kesempatan khusus pada jam istirahat kedua dan siswa akan diprioritaskan untuk mengonsumsi makanan MBG terlebih dahulu.
  • Pedagang kantin siap berpartisipasi dalam program MBG, terutama dalam pengadaan katering, karena omzet mereka menurun signifikan akibat pandemi dan siswa lebih memilih membawa bekal sendiri.
! Ringkasan ini dihasilkan dengan menggunakan AI
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Berikut adalah ringkasan berita terbaik kemarin yang menjadi fokus perhatian publik. Beberapa isu utama meliputi bergabungnya tokoh asing ke dalam Danantara dan susunan lengkap pengurus Danantara, pelantikan duta besar oleh Presiden Prabowo, serta potensi PHK di sektor perhotelan akibat efisiensi anggaran pemerintah.

Selain itu, sorotan tertuju pada pengalihan saham dari sejumlah emiten BUMN ke Danantara. Beberapa berita yang menjadi dasar ringkasan ini antara lain, "Profil Ling Seng Wee dan Yup Kim, Tokoh Asing yang Bergabung dengan Danantara", "Prabowo Lantik 31 Duta Besar di Istana Hari Ini, Berikut Daftarnya", dan "Pengusaha Hotel Berencana PHK Karyawan Imbas Efisiensi Anggaran Pemerintah". Informasi ini memberikan gambaran menyeluruh tentang isu-isu ekonomi dan politik yang dominan.

Ringkasan ini juga mencakup detail dari "Daftar Lengkap Pengurus Danantara, Ada Ray Dalio dan Thaksin Shinawatra" serta "Bergabung dengan Danantara, BMRI, BBRI hingga 7 Emiten BUMN Lainnya Alihkan Saham". Rangkuman ini bertujuan menyajikan intisari informasi penting agar pembaca dapat dengan cepat memahami perkembangan terkini.

Profil Ling Seng Wee dan Yup Kim, Tokoh Asing yang Gabung Danantara


Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) baru saja mengumumkan susunan pengurusnya, termasuk Yup Kim sebagai anggota Komite Investasi dan Portofolio, serta Lieng-Seng Wee sebagai Managing Director Risk and Sustainability.

Kedua nama ini adalah warga negara asing yang memiliki rekam jejak panjang di dunia investasi dan manajemen risiko. Yup Kim, misalnya, saat ini menjabat sebagai CIO di Texas Municipal Retirement System dan sebelumnya pernah di CALPERS serta Alaska Permanent Fund Corporation dengan ROI yang mengesankan.

Lieng-Seng Wee, di sisi lain, adalah pakar manajemen risiko dengan pengalaman lebih dari 40 tahun dan pernah menduduki posisi penting di berbagai institusi keuangan terkemuka.

Ia dikenal sebagai salah satu pengembang konsep RAROC dan VaR, serta kontributor dalam regulasi permodalan Basel. Dengan pengalaman dan keahlian yang mereka miliki, apa yang bisa kita harapkan dari kontribusi mereka di BPI Danantara? Temukan jawabannya dengan membaca artikel selengkapnya!. Klik berita ini untuk membaca kelanjutannya 

Prabowo Lantik 31 Duta Besar di Istana Hari Ini, Berikut Daftarnya

Presiden Prabowo Subianto akan melantik 31 Duta Besar LBBP di Istana Merdeka Jakarta pada Senin sore, 24 Maret, sebagai wujud komitmen pemerintah untuk mempererat hubungan diplomatik dan kemitraan dengan berbagai negara di dunia.

Para duta besar ini akan mewakili Indonesia di berbagai kawasan strategis dan organisasi internasional, menandakan upaya memperluas jangkauan pengaruh Indonesia secara global. Pelantikan ini diharapkan dapat memperkuat posisi Indonesia di mata dunia.

Pengangkatan duta besar ini mencerminkan tekad pemerintah untuk meningkatkan kerja sama dengan negara-negara sahabat di berbagai belahan dunia, termasuk di bidang ekonomi, politik, dan sosial budaya.

Beberapa nama yang akan dilantik termasuk Penny Dewi Herasati sebagai Duta Besar untuk Hungaria dan Junimart Girsang sebagai Duta Besar untuk Republik Italia. Dengan penempatan duta besar baru ini, lalu bagaimana peran mereka dalam mewujudkan visi Indonesia di panggung dunia?. Klik berita ini untuk membaca kelanjutannya

Pengusaha Hotel Berencana PHK Karyawan Imbas Efisiensi Anggaran Pemerintah


Survei PHRI mengungkapkan dampak efisiensi anggaran pemerintah sangat memukul sektor perhotelan, dengan 88% pengusaha hotel berencana melakukan PHK. Lebih dari separuh pengusaha juga mengantisipasi gagal bayar pinjaman bank, dan hampir separuh lainnya memproyeksikan penutupan hotel akibat defisit operasional.

Penurunan pendapatan hingga 30% secara tahunan menjadi penyebab utama, diperparah dengan minimnya penggunaan ruang pertemuan karena implementasi Inpres efisiensi anggaran.

PHRI telah menyurati Presiden dan Menteri Keuangan terkait solusi digitalisasi melalui katalog LKPP untuk memaksimalkan pengelolaan anggaran, namun belum mendapat respons.

Dampak pemotongan anggaran ini berpotensi menimbulkan kerugian hingga Rp 24,8 triliun per tahun, yang setara dengan 40% okupansi hotel secara nasional. Lantas, apa solusi konkret yang diusulkan PHRI agar pemerintah dapat mengoptimalkan anggaran tanpa mematikan industri perhotelan? Baca berita selengkapnya.

Daftar Lengkap Pengurus Danantara, Ada Ray Dalio dan Thaksin Shinawatra


Rosan Roeslani, CEO Danantara Indonesia, mengumumkan susunan pengurus yang prestisius, termasuk tokoh-tokoh global terkemuka. Nama-nama besar seperti Ray Dalio dari Bridgewater Associates dan mantan Perdana Menteri Thailand, Thaksin Shinawatra, turut bergabung dalam jajaran pengurus Danantara, menunjukkan komitmen perusahaan untuk meraih keunggulan global. Seleksi ketat dibantu head hunter dalam dan luar negeri memastikan terpilihnya individu-individu dengan kompetensi dan rekam jejak yang mumpuni.

Selain tokoh global, Danantara juga diperkuat oleh tokoh-tokoh nasional berpengaruh, seperti Erick Thohir dan Muliaman Hadad sebagai Dewan Pengawas. Susunan pengurus yang solid ini, dari jajaran Board of Directors hingga komite-komite penting, mengindikasikan keseriusan Danantara dalam mengelola investasi dan mencapai tujuan strategisnya. Penasaran bagaimana tim impian ini akan membawa Danantara menuju kesuksesan?. Simak berita selengkapnya

Gabung Danantara, BMRI, BBRI hingga 7 Emiten BUMN Lainnya Alihkan Saham


Pemerintah Indonesia mengalihkan kepemilikan saham seri B dari beberapa bank BUMN (Bank Mandiri, BRI, BNI, BTN) dan tujuh perusahaan BUMN lainnya (Semen Indonesia, Telkom, Jasa Marga, Garuda Indonesia, Krakatau Steel, Wijaya Karya) kepada PT Biro Klasifikasi Indonesia (BKI) setelah bergabung dengan Danantara. BKI kemudian menjadi kendaraan holding operasional Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara). Pengalihan saham ini dilakukan melalui mekanisme inbreng.

Pengalihan saham terbesar terjadi pada BRI dengan 53,19% dan Bank Mandiri sebesar 52,00%, diikuti BNI (60,00%) dan BTN (60,00%), Telkom (52,09%), Jasa Marga (70%), Semen Indonesia (51,20%). Garuda Indonesia mengalihkan 64,54%, Krakatau Steel (80%), dan Wijaya Karya (91,02%). Penasaran dengan dampak pengalihan ini terhadap kinerja BUMN dan perekonomian Indonesia? Temukan jawabannya di artikel selengkapnya!. Klik link htmlberita berikut untuk membaca kelanjutannya

 

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Aryo Widhy Wicaksono

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...