Mensesneg Bantah Isu Matahari Kembar usai Sejumlah Menteri Kunjungi Jokowi
Membuat ringkasan dengan AI Istana Kepresidenan menepis rumor adanya 'matahari kembar' terkait kunjungan sejumlah menteri Kabinet Merah Putih ke kediaman Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) pada pertengahan bulan ini.
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menekankan bahwa kunjungan menteri ke mantan presiden tak perlu dicurigai sebagai bentuk pembentukan poros kekuasaan lain di luar Pemerintahan Prabowo.
Menurut Pras, kunjungan para menteri ke kediaman Jokowi di Solo merupakan silaturahmi biasa. "Jadi tolong juga jangan kemudian diasosiasikan, kemudian dianggap ada matahari kembar," ujar Pras di Kantor Kementerian Sekretariat Negara pada Senin (21/4).
Politisi Partai Gerindra itu menegaskan situasi kabinet saat ini tetap kompak dan solid. Pras mengatakan para menteri Kabinet Merah Putih tetap bersatu dan bekerja dalam satu garis komando di bawah Presiden Prabowo Subianto.
"Semua sedang bekerja keras di bidangnya masing-masing, dengan dinamika masing-masing baik di Kementeriaan Koordinator maupun di kementerian," ujarnya.
Istilah 'matahari kembar' sebelumnya diucapkan politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera. Ia menilai silaturahmi merupakan hal yang baik, namun ia mengingatkan agar tak menimbulkan 'matahari kembar'.
Sejumlah menteri yang mengunjungi kediaman Jokowi merupakan mereka yang sebelumnya juga menjabat saat Jokowi masih menduduki kursi presiden RI.
Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Menteri ESDM Bahlil Lahadalia bertemu Jokowi di Solo pada Selasa (8/4), sehari setelahnya Menteri Koordinator Bidang Pangan sekaligus Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan yang menyambangi kediaman Jokowi.
Kemudian, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono dan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menemui Jokowi pada Jumat (11/4) siang.
Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.
