Menkes: Cek Kesehatan Gratis akan Hadir di Sekolah dan Pesantren Mulai Juli 2025

Ade Rosman
14 Mei 2025, 16:01
cek kesehatan gratis, kesehatan, sekolah
ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/bar
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan arahan saat peluncuran Gerakan Bersama Penguatan Desa dan Kelurahan Siaga Tuberkulosis di Kantor Kelurahan Rambutan, Jakarta Timur, Jumat (9/5/2025).
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan program cek kesehatan gratis akan dilaksanakan di sekitar 200 ribu sekolah dan pesantren mulai Juli 2025. Budi mengatakan, langkah ini melengkapi program cek kesehatan gratis di 10 ribu Puskesmas.

"Jadi selain ke 10 ribu Puskesmas, kita akan jalankan di 200 ribuan sekolah dan pesantren, pesantrennya itu 40 ribu," kata Budi dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (14/5).

Budi mengatakan, program cek kesehatan gratis ini sebagai langkah pencegahan masuknya berbagai penyakit pada masyarakat. "Mudah-mudahan kita bisa mencegah agar masyarakat kita itu tetap sehat, jangan sampai sakit," kata Budi.

Budi mengatakan, sejak dijalankan dari 10 Februari 2025 hingga saat ini, jumlah cakupan program pemeriksaan kesehatan gratus telah menembus 5,3 juta masyarakat.

"Per harinya sudah di atas 187.250. Dari sisi jangkauan, seingat saya, ini sudah di atas makan bergizi gratis," kata Budi. 

Melansir laman ayosehat.kemkes.go.id, program cek kesehatan gratis telah tersedia di Puskesmas sejak Februari 2025 bagi masyarakat berusia 0-6 tahun dan usia 18 tahun ke atas. Sedangkan untuk masyarakat berusia 7-17 tahun, pemeriksaan kesehatan gratis akan dimulai pada Juli 2025.

Jenis pemeriksaan yang diberikan dikelompokkan berdasarkan usia, yakni pemeriksaan kelainan bawaan pada bayi baru lahir, pengukuran pertumbuhan (berat badan dan tinggi badan) dan perkembangan bagi balita, pengukuran tekanan darah, gula darah, dan fungsi ginjal, pemeriksaan indera (mata dan telinga), pemeriksaan gigi, serta jiwa. 

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Ade Rosman

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan