Menteri UMKM Soal Surat Minta Kedubes Dampingi Istrinya: Tidak Ada Perintah Saya

Muhamad Fajar Riyandanu
4 Juli 2025, 17:37
umkm, maman abdurrahman, kedubes
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/nym.
Menteri UMKM Maman Abdurrahman berjalan setibanya di gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Jumat (4/7/2025).
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengan (UMKM), Maman Abdurrahman, menyatakan tidak tahu-menahu mengenai penerbitan surat dengan kop Kementerian UMKM bernomor B-466/SM.UMKM/PR.012025 tertanggal 30 Juni 2025.

Surat yang ditujukan kepada KBRI Sofia; KBRI Brussel; KBRI Paris; KBRI Bern; KBRI Roma; KBRI Den Haag; serta Konsul Jenderal RI Istanbul itu meminta tujuh Kedutaan Besar untuk mendampingi Istri Menteri UMKM, Agustina Hastarini. 

Surat tersebut menyebutkan istri Maman melakukan kunjungan ke Istanbul, Pornorie, Sofia, Amsterdam, Brussels, Paris, Lucerne, dan Milan pada 30 Juni hingga 14 Juli. Namun, Maman mengaku tak tahu mengenai dokumen tersebut.

“Terkait beredarnya dokumen, sampai hari ini saya tidak mengerti itu dokumen dari mana. Jadi, tidak pernah ada perintah dari saya. Tidak pernah ada disposisi dari saya,” kata Maman di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (4/7).

Ia juga menyangkal terlibat atau memerintahkan penerbitan surat Kementerian UMKM yang meminta pendampingan pihak kedutaan besar untuk istrinya saat kunjungan ke luar negeri.

“Tidak ada pernah (ada) apapun arahan dari saya. Jadi, saya merasa tidak tahu menahu mengenai dokumen tersebut,” ujar Mamam.

Politisi Partai Golkar itu mengaku bingung karena tidak tahu-menahu soal penerbitan surat berkop Kementerian UMKM tersebut. Ia merasa tidak pernah memberi perintah atau mengarahkan penerbitannya. “Saya tidak mengerti, makanya saya juga bingung (surat yang beredar asli atau palsu),” kata Maman.

Maman membantah tuduhan yang menyebut keluarganya memanfaatkan biaya transportasi, penginapan, dan fasilitas lain dari negara untuk perjalanan ke luar negeri. “Saya sampaikan Rp 1 pun tidak ada uang dari negara. Saya tunjukkan dan saya sampaikan dokumen-dokumen pembayaran tiket langsung dari rekening pribadi istri saya,” ujarnya.

Politisi Partai Golkar itu melanjutkan, keberangkatan istrinya ke luar negeri untuk mendampingi anak mereka yang mengikuti kompetisi International World Innovative Student Expo selama 14 hari mewakili Indonesia.

Maman mengatakan biaya akomodasi anak dan istrinya berupa ongkos makan, katering, dan sewa kendaraan selama berada di luar negeri menggunakan uang pribadi. Ia pun menyebut pemesanan dan pembayaran hotel sudah dilakukan sejak Mei lalu.

Sebelumnya diberitakan, Surat dengan kop Kementerian UMKM bernomor B-466/SM.UMKM/PR.012025 tertanggal 30 Juni 2025 yang berbedar di media sosial itu ditembuskan kepada Menteri UMKM; Direktorat Eropa I Kementerian Luar Negeri, dan Direktorat Eropa II Kementerian Luar Negeri. 

“Berkenaan dengan hal tersebut kami mohon dukungan dari Kedutaan besar Republik Indonesia di Sofia, Brussels, Paris, Bern, Roma, dan Den Haag, serta Konsulat Jenderal RI di Istanbul selama pelaksanaan agenda dimaksud berupa pendampingan Istri Menteri beserta rombongan selama kegiatan ini berlangsung,” sebagaimana tertulis dalam surat yang diteken Sekretaris Kementerian UMKM, Arif Rahman Hakim.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan