Dana Kampanye Prabowo Tertinggi, Ganjar Rp 23 M dari Mana Sumbernya?

Ira Guslina Sufa
21 Desember 2023, 07:18
Dana Kampanye
ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/Spt.
Pramuniaga menata bando merchandise Ganjar-Mahfud yang dijual di toko resmi di FX Sudirman, Jakarta, Senin (11/12/2023).

Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden telah melaporkan dana awal kampanye pilpres 2024.  Merujuk data yang telah dirilis oleh Komisi Pemilihan Umum pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka melaporkan dana awal kampanye paling besar dengan total Rp 31,43 miliar. 

Merujuk data KPU dana kampanye yang dimiliki Prabowo sebanyak Rp 2 miliar berasal dari pasangan calon berbentuk uang. Selain itu juga ada Rp 600 juta dari partai politik atau gabungan partai politik berbentuk barang. 

Sumbangan yang cukup besar nominalnya berasal dari gabungan partai politik senilai Rp 28,8 miliar. Namun sumbangan jumbo ini tidak berupa uang melainkan berupa jasa. Berdasarkan data yang dilansir dari situs infopemilu.kpu.go.id tak ada sumbangan yang berasal dari pihak lain baik perseorangan, kelompok atau lembaga nonpemerintah. 

Berbeda halnya dengan Prabowo dan Gibran, pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud MD melaporkan dana awal kampanye total Rp 23,32 miliar. Sumbangan itu berasal dari pasangan calon Rp 100 juta berbentuk uang. 

Ganjar  - Mahfud juga menerima sumbangan  partai politik atau gabungan partai politik uang senilai Rp 2,95 miliar. Kemudian sumbangan pihak lain perseorangan dalam bentuk uang Rp 1,6 juta. Sumbangan terbesar berasal dari pihak lain senilai Rp 20,32 miliar. 

Dalam kolom penerimaan lain-lain, tercatat bunga bank senilai Rp 293.487,37. Kemudian penerimaan barang hasil pembuatan bahan/design dan/atau alat peraga kampanye Rp 20 juta.

Mengenai adanya sumbangan dari pihak luar tersebut, Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar - Mahfud Arsjad Rasjid mengatakan nilai itu baru bersifat sementara. Ia menyebut laporan penerimaan bisa saja akan terus meningkat seiring dengan penggalangan dana yang masih terus dilakukan oleh tim pemenangan.  

“Itu nanti pasti ada di KPU, tapi semuanya intinya adalah penggalangan dana terus dilakukan, nanti semua masuk ke dalam rekening yang ada,” ujar Arsjad seperti dikutip Kamis (21/12).   

Menurut Arsjad semua penerimaan yang masuk untuk dana kampanye akan dilaporkan kepada KPU secara terbuka. Apalagi TPN telah menyiapkan rekening khusus dana kampanye untuk menampung sumbangan dari pihak ketiga. Saat ini TPN telah membuka toko cinderamata dan penggalangan dana publik melalui gotongroyongrakyat.id. 

Berbeda dengan Prabowo dan Ganjar, pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar tercatat berjumlah Rp 1 miliar. Dana tersebut berupa uang yang berasal dari saku pasangan tersebut. Dalam laporan dana kampanye,  pasangan Anies - Muhaimin tidak melaporkan adanya sumbangan dari partai politik atau gabungan partai politik.

Ketentuan mengenai pelaporan dana kampanye ini sebelumnya telah diatur KPU dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 18 Tahun 2023 yang terbit pada 1 September 2023. Merujuk ketentuan tersebut dana kampanye untuk Pemilu 2024 dapat diperoleh dari perseorangan maupun kelompok, perusahaan, dan/atau badan usaha non-pemerintah. Meski begitu sumbangan dana kampanye yang boleh diterima dari sejumlah sumber itu dibatasi nominalnya.

Merujuk PKPU jumlah sumbangan yang boleh diterima oleh pasangan capres dan cawapres adalah senilai Rp 2,5 miliar yang berasal dari perorangan. Sedangkan sumbangan dari perusahaan dan organisasi nonpemerintah paling besar senilai Rp 25 miliar. 

Reporter: Ade Rosman

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...