Garuda Pindah Bertahap ke Terminal 3 Ultimate Soekarno Hatta
Garuda Indonesia menyatakan siap memindahkan seluruh operasional penerbangannya ke Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno Hatta, Tangerang. Sedangkan pembukaan terminal baru yang telah diperluas tersebut masih menunggu hasil verifikasi final serta persetujuan dari Kementerian Perhubungan.
Persetujuan tersebut merupakan ketentuan wajib. Melalui verifikasi tersebut, Kementerian Perhubungan sebagai regulator akan memastikan pemenuhan seluruh aturan keamanan dan keselamatan penerbangan. Dengan begitu, pihak maskapai mendapatkan jaminan untuk menggunakan terminal tersebut. (Baca: Operasional Terminal Tiga Soekarno Hatta Tunggu Izin Kemenhub)
“Proses perpindahan operasional penerbangan ke Terminal 3 Ultimate akan dilaksanakan secara bertahap sesuai kesiapan segala aspek, termasuk keamanan,” kata Vice President Corporate Communication Garuda Indonesia Benny S. Butarbutar, melalui siaran persnya, Rabu (8/6) malam.
Saat ini, Garuda mengoperasikan rata-rata 175 penerbangan setiap hari di Bandara Soekarno Hatta. Maskapai ini memiliki lebih dari 600 penerbangan domestik dan internasional per hari.
Presiden Direktur PT Angkasa Pura II Budi Karya Sumadi mangatakan, Terminal 3 Ultimate akan mulai beroperasi untuk melayani penumpang atau pemudik dengan Garuda, baik rute domestik maupun internasional. “Beroperasinya terminal baru ini akan mengurai kepadatan di terminal lainnya,” ujarnya melalui siaran pers.
Ia mengklaim pelayanan tetap terjaga di masa angkutan Lebaran mendatang. Untuk angkutan transportasi darat, akan ada penambahan armada taksi dan bus serta penerapan sistem first in first out (FIFO) untuk memperlancar antrean taksi. (Ekonografik: Bandara Soekarno-Hatta Tersibuk Ke-8 di Asia)
Angkasa Pura II memprediksi pergerakan penumpang pada 13 bandara yang dikelolanya selama masa masa angkutan Lebaran tahun ini mencapai 4,69 penumpang atau naik 8 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Tahun lalu, jumlah penumpang di masa mudik dan arus balik Lebaran tercatat 4,34 juta orang.
Pergerakan penumpang di Bandara Internasional Soekarno Hatta pada masa angkutan Lebaran 2016 mendatang diperkirakan naik 3,2 persen menjadi 2,78 juta orang. Angkasa Pura II menyatakan puncak arus mudik akan berlangsung pada H-5 hingga H-3 Lebaran. Sementara itu, puncak arus balik diprediksi terjadi pada H+5, H+9 dan H+10 Lebaran.
“Dari tren pemesanan tiket penerbangan, jumlah penumpang pesawat sudah mulai meningkat sejak 29 Juni 2016 atau H-9,” kata Budi. Maskapai yang beroperasi di Bandara Soekarno-Hatta diperkirakan melakukan penambahan hingga 200 extra flight untuk rute-rute padat. (Baca: Jokowi Pastikan Terminal 3 Bandara Soetta Beroperasi Juni 2016)