Dorong Harga Minyak, OPEC Pangkas Produksi Besar-besaran Efek Corona

Image title
6 Maret 2020, 08:28
Dorong Harga Minyak, OPEC Pangkas Produksi Besar-besaran Efek virus Corona
KATADATA
Ilustrasi, kilang minyak

Harga minyak bergerak bervariasi cenderung menurun pada pagi hari ini (6/3). Untuk mendorong harga di tengah wabah virus corona, Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) mengusulkan untuk memangkas produksi dalam jumlah besar.

Berdasarkan ata Bloomberg, pada pukul 08.13 WIB Kamis (5/3), harga minyak Brent untuk kontrak Mei 2020 turun 2,23% ke level US$ 49,99 per barel. Sedangkan harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak April 2020 naik tipis 0,63% ke level US$ 46,19 per barel.

Advertisement

Untuk mendorong harga minyak, OPEC dan Rusia atau dikenal OPEC+ sudah memotong produksi 1,7 juta barel per hari, yang akan berlangsung hingga akhir Maret. Namun, itu saja tak cukup.

Wabah virus corona terus meluas dari Tiongkok ke Amerika Serikat (AS), Eropa, Timur Tengah, Korea Selatan, dan bahkan Indonesia. OPEC khawatir hal ini akan membuat permintaan minyak semakin menurun, sehingga menekan harga.

(Baca: Virus Corona Meluas ke AS dan Eropa, Harga Minyak Butuh Sokongan OPEC)

Karena itu, Arab Saudi usul untuk menambah pemotongan produksi minyak satu juta barel. Tambahan itu juga melebihi usulan awal 600 ribu barel per hari.

Kini, menurut sumber Reuters, OPEC bahkan sepakat menambah pemotongan produksi minyak 1,5 juta barel per hari pada pertemuan di Wina, Austria, kemarin. Namun, Rusia belum mengambil keputusan terkait usulan itu.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement