Menhub Minta Maskapai Beri Diskon Tiket Pesawat ke 10 Bali Baru

Rizky Alika
24 Februari 2020, 20:13
Efek virus Corona, Menhub Minta Maskapai Beri Diskon Tiket pesawat ke 10 Bali Baru
ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
Ilustrasi, Maskapai Garuda Indonesia bersiap mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (23/1/2020).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat mengemukakan rencananya memberikan diskon 30% bagi wisatawan mancanegara dan domestik, serta 50% bagi turis yang pakai jasa biro perjalanan. Kini, pemerintah mendorong maskapai memberikan potongan harga untuk perjalanan ke 10 Bali baru.

Langkah-langkah itu ditempuh guna mengantisipasi dampak virus corona terhadap pariwisata Indonesia. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berharap, maskapai memberikan diskon 30-40% untuk perjalanan ke 10 Bali baru.

"Di antaranya di Bali, Bintan, dan Manado," kata Budi usai menghadiri rapat koordinasi tentang Stimulus Perumahan, Pariwisata, dan Sembako di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Senin (4/2).

(Baca: Virus Corona Ancam Pariwisata, Jokowi Beri Turis Diskon 30 Persen )

Daerah yang disebut 10 Bali Baru yaitu Danau Toba (Sumatera Utara), Tanjung Kelayang (Bangka Belitung), Tanjung Lesung (Banten), Kepulauan Seribu dan Kota Tua (DKI Jakarta), Borobudur (Jawa Tengah), Bromo Tengger Semeru (Jawa Timur), Mandalika (Nusa Tenggara Barat), Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur), Wakatobi (Sulawesi Tenggara), dan Morotai (Maluku Utara).

Pemerintah bakal memberikan insentif kepada maskapai yang memberikan diskon tiket pesawat ke 10 Bali baru. Insentif itu berasal dari pemerintah, Angkasa Pura I dan Angkasa Pura II, serta penurunan harga avtur.

Ketiga insentif tersebut akan digabung dan disesuaikan dengan kemampuan maskapai memberikan diskon kepada penumpang. Besaran diskon pun masih dikaji pemerintah. Meski begitu, ia menargetkan promosi berlangsung selama tiga bulan.

(Baca: Sri Mulyani Masih Kaji Insentif Pariwisata untuk Atasi Dampak Corona)

Pemberian diskon juga bisa diperpanjang bila dampak penyebaran virus corona berlanjut. Rencana ini akan dibahas dalam rapat terbatas dengan Presiden Jokowi besok (25/2). “Akan ditentukan Presiden besok," ujar dia.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...