WHO Akhirnya Setujui Vaksin Covid-19 Sinovac untuk Penggunaan Darurat

Cahya Puteri Abdi Rabbi
2 Juni 2021, 10:06
WHO Setujui Vaksin Sinovac untuk Penggunaan Darurat
ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/aww.
Petugas kesehatan memasukan vaksin COVID-19 ke jarum untuk disuntikkan kepada pemuka agama saat vaksinasi COVID-19 massal dosis pertama di Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (23/3/2021).

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) akhirnya menyetujui vaksin Sinovac untuk penggunaan darurat atau Emergency Use Listing (EUL). Ini membuka jalan bagi vaksin Covid-19 buatan Sinovac Biotech untuk digunakan di negara-negara miskin.

Reuters melaporkan, vaksin Sinovac merupakan yang kedua buatan Tiongkok yang memperoleh persetujuan WHO. Izin ini menjadi sinyal bagi regulator di masing-masing negara tentang keamanan dan efikasi vaksin.

Setelah memperoleh persetujuan untuk EUL, vaksin Sinovac juga berpeluang masuk COVAX. Ini merupakan program global yang menyediakan vaksin, khususnya untuk negara-negara miskin atau menghadapi masalah pasokan karena penangguhan impor vaksin dari India.

"Saya senang mengumumkan bahwa vaksin Sinovac divalidasi untuk penggunaan darurat, setelah terbukti aman, efektif, dan terjamin kualitasnya," kata kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus saat konferensi pers, dikutip dari Channel News Asia, Rabu (2/6).

Kelompok Penasihat Ahli Imunisasi WHO juga merekomendasikan vaksin Sinovac untuk digunakan pada usia 18 tahun ke atas. Vaksin diberikan sebanyak dua dosis dengan jarak antar-suntikan dua sampai empat minggu.

Halaman:
Reporter: Cahya Puteri Abdi Rabbi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...