KPK Periksa Komisaris BUMN Adhi Persada Properti soal Suap RAPBD Jambi

Image title
Oleh Antara
5 Februari 2022, 16:08
kpk, suap, rapbd jambi, korupsi
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc.
Aktivis Greenpeace menembakan sunar laser yang bertuliskan #ReformasiHabisdiKorupsi saat menggelar aksi di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (28/6/2021).

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa sejumlah saksi kasus suap pengesahan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Jambi 2017 dengan tersangka Apif Firmansyah. Salah satu yang diperiksa yakni Komisaris Independen BUMN PT Adhi Persada Properti Cecep Suryana.

Hasil pantauan di Mapolda Jambi, saksi lain yang diperiksa penyidik KPK yakni H Jais, Ulfa Haryani, dan Muhammad Ali. Pemeriksaan digelar sejak 09.30 WIB hingga 16.00 WIB.

H Jais keluar dari ruang pemeriksaan sekitar Pukul 12.43 WIB. "Saya diperiksa menjadi saksi Apif. Saya kenal dia, tetapi hanya teman biasa," ujar Jais dikutip dari Antara, Sabtu (5/2).

Dia mengatakan, dirinya ditanya soal kedekatan Apif dengan Masnah Busro yang saat ini menjadi bupati Muaro Jambi.

"Saya ditanya penyidik KPK terkait kedekatan hubungan tersangka Apif dan Masnah. Selain itu, apa betul Apif tim sukses Masnah. Semua sudah saya jelaskan kepada penyidik KPK," kata H Jais.

Ia mengaku tidak mengetahui soal Apif merupakan tim sukses Masnah. Selain itu, ia menyatakan dirinya bukan tim sukses Masnah.

"Saya tahu dia bupati. Saya bukan tim sukses," kata H Jais.

Ketika ditanya soal apakah dia ikut menyumbang dalam kasus suap pengesahan RAPBD Jambi 2027, Jais mengaku tidak.

Kediaman H Jais di kawasan Telanaipura, Kota Jambi, sempat digeledah KPK beberapa waktu lalu. Namun tidak diketahui apa saja yang dibawa oleh KPK dari rumah H Jais.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...