Harga Minyak Dunia Naik 1% karena Isu soal Rusia, Amerika, dan Cina

Muhamad Fajar Riyandanu
4 Mei 2022, 12:31
harga minyak, kilang minyak, amerika, rusia, ukraina, cina
Zukiman Mohamad/Pexels
Ilustrasi kilang minyak lepas pantai

Harga minyak dunia meningkat 1% pada perdagangan Siang hari ini (4/5). Harga ini dipengaruhi oleh beragam isu terkait Rusia, Amerika Serikat (AS), dan Cina.

Berdasarkan laporan Bloomberg pada Rabu (5/4), harga minyak mentah jenis Brent naik 0,89% menjadi US$ 106.05 per barel pada Pukul 11.30 WIB. Sedangkan harga minyak jenis WTI naik 1,4% menjadi US$ 103,6 per barel.

Peningkatan terjadi ketika stok minyak mentah dan bahan bakar di Amerika turun minggu lalu. Data American Petroleum Institute menunjukkan, stok minyak mentah dan bahan bakar di Negeri Paman Sam turun 3,5 juta barel untuk pekan yang berakhir pada 29 April.

Penurunan tersebut melampaui perkiraan para analis dalam jajak pendapat Reuters, yakni 800 ribu barel. Pemerintah Amerika pun akan mengumumkan stok minyak mentah dan bahan bakar pada hari ini (4/5).

"Laporan The American Petroleum Institute (API) membuat orang berhenti mengkhawatirkan sisi permintaan dan mulai mengkhawatirkan sisi penawaran lagi," kata analis di grup Price Futures Phil Flynn dikutip dari Reuters, Rabu (5/4).

Padahal sebelumnya, pemerintah Amerika Serikat berencana melepas cadangan minyak satu juta barel per hari dalam enam bulan ke depan. Ini bertujuan menurunkan harga minyak.

Namun kini, stok minyak mentah dan bahan bakar di Negeri Paman Sam turun.

Sedangkan harga minyak melonjak setelah invasi Rusia ke Ukraina. Rusia adalah pengekspor minyak terbesar kedua di dunia.

Sejumlah negara, termasuk Amerika Serikat memberikan sanksi kepada Rusia terkait invasi tersebut. Sanksi internasional yang belum pernah terjadi sebelumnya ini dinilai mengganggu arus keluar dari Rusia.

AS dan Inggris terus mengampanyekan larangan impor minyak mentah dari Rusia. Hal ini memberi tekanan bagi Uni Eropa untuk mengikuti langkah kedua negara tersebut.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...