Gandeng Investor Jepang, Grab Akan Rilis Geomapping Tahun Ini

Fahmi Ahmad Burhan
21 Januari 2020, 15:35
Gandeng Investor Jepang, Grab Akan Rilis Geomapping Tahun Ini
Katadata/Wahyu Dwi Jayanto
Ilustrasi, Presiden Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata.

Grab bekerja sama dengan investor asal Jepang, SoftBank berencana meluncurkan teknologi geomapping pada tahun ini. Hal itu sejalan dengan pengembangan kendaraan listrik (electric vehicle/EV) oleh kedua perusahaan.

Presiden Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata menilai, geomapping merupakan bagian dari pengembangan teknologi perusahaan dan pembangunan di Indonesia. “Hal ini dapat meringankan kemacetan dan juga membuat berbagai destinasi lebih mudah diakses masyarakat dan turis,” katanya kepada Katadata.co.id, Selasa (21/1).

Advertisement

Ia mengatakan, teknologi geomapping yang dikembangkan Grab menggunakan resolusi kualitas high definition (HD). Di dalamnya memuat data berupa peta geografis, sosial, ekonomi, dan budaya.

Dikutip dari DealStreetAsia, Ridzki mengatakan pengembangan teknologi geomapping berbarengan dengan kendaraan listrik yang juga diluncurkan pada tahun ini. Perusahaan penyedia layanan on-demand itu menggaet Hyundai, Astra Honda Motor (AHM), dan Gesits untuk menguji coba 20 mobil dan motor listrik pada akhir Januari nanti.

Perusahaan menargetkan bisa mengoperasikan sekitar 500 unit kendaraan listrik hingga akhir tahun ini. (Baca: Grab Investasi US$ 2 Miliar untuk Bangun Ekosistem Kendaraan Listrik )

Grab memperoleh investasi US$ 2 miliar atau sekitar Rp 28,4 triliun dari SoftBank pada tahun lalu. Dana itu digunakan untuk membangun jaringan transportasi perkotaan dan transformasi layanan seperti kesehatan.

Sebelumnya, CEO Grab Anthony Tan mengatakan, Indonesia merupakan pasar terbesar perusahaan. “Kami memiliki komitmen jangka panjang dalam pembangunan negeri secara berkelanjutan. Kami sangat senang dapat memfasilitasi investasi SoftBank,” ujar dia, pada Juli 2019 lalu.

Dalam hal teknologi peta, Grab pernah merilis fitur Venues di aplikasi pada April 2019. Fitur itu bertujuan memberi petunjuk gambar yang relevan, sehingga memudahkan konsumen atau turis asing memahami lokasi penjemputan.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement