Dorong Transaksi, Bukalapak Daftarkan 95 Ribu Warung di Google Bisnis

Image title
8 Oktober 2019, 14:50
Bukalapak menadaftarkan 95 ribu mitra warung di fitur Google Bisnisku.
Katadata/Cindy Mutia Annur
Ilustrasi, Yogi (33) salah satu mitra warung Bukalapak yang tengah menjaga warung kelontongnya di wilayah Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (21/8). Bukalapak menadaftarkan 95 ribu mitra warung di fitur Google Bisnisku.

Bukalapak menjadi marketplace Indonesia pertama yang mendaftarkan mitra warungnya ke fitur Google Bisnisku (Google My Business). Saat ini, baru 95 ribu dari total 2,5 juta mitra warung yang terdaftar di fitur itu.

Lewat kerja sama ini, lokasi warung bakal muncul di Google Maps dan penelusuran Google. “Teknologi yang paling canggih adalah yang bisa memecahkan masalah di mana masyarakat itu berada. Indonesia kondisi retailnya, banyak warung-warung yang masih perlu dibantu,” kata Co-Founder sekaligus Presiden Bukalapak Fajrin Rasyid di kantornya, Jakarta, Selasa (8/10).

Hanya saja, Fajrin belum mau berkomentar perihal dampak kerja sama ini terhadap transaksi mitra warungnya. Sebab, ia masih akan memantau perkembangan bisnis mitra setelah kolaborasi ini.

Berdasarkan data Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), baru 9,61 juta atau sekitar 16,33% dari total 58,9 juta Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang mengadopsi teknologi atau layanan digital. Padahal, menurutnya potensi bisnis UMKM cukup besar.

(Baca: Mantan PM Australia Sambangi Bukalapak Belajar soal UMKM Online)

Di satu sisi, laporan Google, Temasek dan Bain memperkirakan bahwa ekonomi digital di Indonesia US$ 40 miliar atau sekitar Rp 567,9 triliun tahun ini. Pada 2025, nilainya diproyeksi tembus US$ 133 miliar.

Karena itu, menurutnya digital bisa membantu mitra warung untuk meningkatkan transaksinya. “Kami berusaha untuk bagaimana sarana ekosistem merchant UKM meningkat,” kata dia.

Halaman:
Reporter: Tri Kurnia Yunianto
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...