Asosiasi Fintech Target Salurkan Pinjaman Rp 45,2 Triliun di 2019

Image title
8 Maret 2019, 14:56
fintech investree
Arief Kamaludin | KATADATA
Tahun 2019, Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) menargetkan penyaluran pinjaman sebesar Rp 45,2 triliun.

Sepanjang tahun 2018, financial technology (fintech) pinjaman (lending) menyalurkan pendanaan senilai Rp 22,6 triliun. Tahun ini, Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) menargetkan penyaluran pinjaman meningkat dua kali lipat menjadi Rp 45,2 triliun.

Ketua Umum AFPI Adrian Gunadi optimistis target tersebut bisa tercapai. “Kami melihat ada potensi pertumbuhan (penyaluran pinjaman) dua kali lipatnya (dari 2018). Tentu kombinasi dari eksisting dan pemain-pemain baru," kata dia, di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (8/3).

Advertisement

(Baca: Januari 2019, Tekfin Sudah Salurkan Pinjaman Rp 25,92 Triliun)

Meski begitu, pertumbuhan ini turun dibanding 2018 yang mencapai 784,3% secara tahunan (year on year/yoy) dari Rp 2,56 triliun di 2017 menjadi Rp 22,6 triliun. Pada 2017, pertumbuhan penyaluran pendanaan oleh fintech pinjaman juga mencapai 801,4% yoy dari Rp 284 miliar di akhir 2016.

Adapun penyaluran pendanaan oleh fintech pinjaman sudah mencapai Rp 25,92 triliun per Januari 2019 atau meningkat 14,36% sejak awal tahun (year to date/ytd). Dari jumlah tersebut, sebanyak Rp 22,37 miliar disalurkan untuk masyarakat di Pulau Jawa. Secara rinci, pinjaman paling besar diberikan ke peminjam di Jawa Barat sebesar Rp 6,35 triliun dan paling rendah ke Maluku Utara senilai Rp 8,38 miliar.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement