Google Akhirnya Membayar Konten Berita di Australia, Brasil, Jerman

Desy Setyowati
25 Juni 2020, 15:54
Google Akhirnya Membayar Konten Berita di Australia, Brasil, Jerman
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Ilustrasi Google

Google akhirnya mau membayar konten yang diambil dari situs berita di Australia, Brasil, dan Jerman. Perusahaan teknologi asal Amerika Serikat ini mengaku berencana melakukan hal serupa di negara lain.

Raksasa teknologi itu bertahun-tahun berusaha menangkis permintaan pembayaran dari penerbit berita di seluruh dunia. Google pun cekcok dengan kelompok media Eropa dan Australia.

Advertisement

"Hari ini, kami mengumumkan program lisensi untuk membayar penerbit atas konten berkualitas tinggi, untuk peluncuran (layanan) pengalaman membaca berita akhir tahun ini," kata Wakil presiden Google untuk berita Brad Bender melalui blogpost, dikutip dari Reuters, Kamis (26/6).

Produk baru itu akan tersedia di Google News dan Discover. Bender mengatakan, Google juga berencana menawarkan untuk membayar akses gratis bagi pengguna supaya bisa membaca artikel paywalled di situs.

Paywalled merupakan sistem yang menarik pembayaran kepada pengguna yang berminat untuk membaca konten pada situs web. (Baca: Australia Akan Paksa Google dan Facebook Bayar Konten Berita)

"Kami akan mulai dengan penerbit di sejumlah negara di seluruh dunia. Yang lainnya akan segera hadir," katanya.

Penerbit yang akan dibayar atas konten yakni Der Spiegel Jerman, Frankfurter Allgemeine Zeitung, Die Zeit dan Rheinische Post, grup Australia Schwartz Media, Conversation and Solstice Media, serta Diarios Associados dan A Gazeta di Brazil.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement