E-Commerce B2B untuk Korporasi Juga Panen Transaksi saat Pandemi

Fahmi Ahmad Burhan
30 Juli 2020, 07:30
Tak Hanya Shopee-Lazada, E-Commerce B2B Panen Transaksi Saat Pandemi
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Ilustrasi, warga memilih barang-barang belanjaan yang dijual secara daring di Jakarta, Jumat (27/12/2019).

Transaksi di platform e-commerce melonjak saat pandemi Covid-19, karena masyarakat berbelanja secara online guna meminimalkan risiko tertular virus corona. Meski begitu, e-commerce dengan model Business to Business (B2B) juga kebanjiran transaksi.

E-commerce B2B menyediakan platform jual-beli produk untuk korporasi. Sedangkan Shopee, Tokopedia, Lazada, dan Bukalapak menerapkan model Business to Costumer (B2C), yang memfasilitasi para pedagang dan pembeli individu.

Salah satu e-commerce B2B yakni Bhinneka.com. Transaksinya tumbuh lebih dari 100% pada kuartal II atau di tengah pandemi corona. Produk yang diminati yakni alat kesehatan dan  perlengkapan teknologi informasi (IT).

Selain itu, jumlah mitra (merchant) meningkat selama pandemi. "Tumbuh 30% pada kuartal II dibandingkan kuartal sebelumnya," kata Group Head Brand Communications and Public Relations Bhinneka.com Astrid Warsito kepada Katadata.co.id, Selasa (28/7).

Astrid mengaku, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) menggunakan layanan Bhinneka.com.

Perusahaan e-commerce Bukalapak juga mempunyai unit bisnis dengan model B2B, yakni BukaPengadaan. Transaksinya meningkat dua kali lipat pada Maret dibandingkan sebelum ada pandemi.

Sedangkan sepanjang Februari-Mei, jumlah pembeli melonjak 50%. Saat ini, BukaPengadaan telah menggaet hampir 6 juta penjual, dan menyediakan sekitar 80 juta produk.

"Kami telah mendistribusikan lebih dari 1 juta masker dan beberapa perangkat Alat Pelindung Diri (APD) sebagai tambahan ke para tenaga medis, rumah sakit, institusi dan pembeli B2B lainnya," ujar Direktur BukaPengadaan Hita Supranjaya.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...