Lima Strategi Lazada Bersaing dengan Bukalapak hingga Shopee

Fahmi Ahmad Burhan
19 Agustus 2020, 14:40
Lima Strategi Lazada Bersaing dengan Bukalapak hingga Shopee
Katadata
Ilustrasi, Kallula feat Dipha Barus membawakan lagu"No One Can Stop Us" untuk acara Lazada Super Par7y di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Kota Tangerang, Selasa (26/3).

Layanan e-commerce melonjak selama pandemi corona. Lazada menyiapkan lima strategi untuk bisa bersaing dengan ShopeeBukalapak, dan Tokopedia.

Pertama, mengandalkan fitur pencarian pintar sehingga bisa menerapkan personalisasi di setiap akun pengguna. “Ini menyesuaikan dengan kebutuhan konsumen," kata VP Marketing Lazada Indonesia Sawitri Hertoto dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (19/8).

Fitur itu juga memudahkan konsumen mencari produk yang diinginkan, baik dengan menuliskan maupun menyebutkan kata kuncinya. Sebab, algoritma pada fitur dimaksimalkan untuk dapat membaca kata kunci produk.

Kedua, mengandalkan fitur siaran langsung yakni Shopertainment Lazlive. Fitur ini memudahkan konsumen untuk memastikan kualitas dan spesifikasi produk yang akan dibeli.

Ketiga, mengandalkan LazMall Brand Official dan LazGlobal. Perusahaan berkolaborasi dengan banyak produsen produk untuk membuat toko resminya di platform Lazada.

Harapannya, kepercayaan pengguna untuk berbelanja online bisa meningkat karena adanya toko resmi di platform.

Keempat, mengandalkan opsi pembayaran yang beragam. Lazada berkolaborasi dengan banyak penyedia layanan pembayaran seperti teknologi finansial (fintech) pembayaran DANA, perusahaan ritel Alfamart, Indomaret, maupun perbankan.

Konsumen juga bisa membayar dengan cara mencicil. Selain itu, pengguna bisa membayar ketika barang diterima atau cash on delivery (COD). 

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...