Hotel-Kafe Sepi Order, Startup Chilibeli Incar Tukang Sayur dan Warung

Fahmi Ahmad Burhan
26 Agustus 2020, 17:10
Hotel-Kafe Sepi Order, Startup Chilibeli Incar Tukang Sayur dan Warung
ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Ilustrasi, pedagang aneka bahan bumbu masakan tertidur saat menunggu calon pembeli di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (27/1/2020).

Startup penyedia layanan pesan-antar bahan pokok seperti Chilibeli meluncurkan Chilimart. Melalui layanan Business to Business (B2B) ini, perusahaan menyasar pelaku usaha mikro seperti tukang sayur hingga pemilik warung.

Commercial Manager B2B Chilimart Novel Leonardo menyampaikan, permintaan bahan pokok dari konsumen B2B seperti hotel, restoran dan kafe menurun selama pandemi corona. Untuk itu, Chilibeli menyasar konsumen individu seperti ibu rumah tangga.

Advertisement

Penjualan bahan pokok ke pelanggan individu pun meningkat saat pandemi virus corona. Hanya, Chilibeli tak memerinci peningkatannya.

Kini, Chilibeli ingin menggali potensi pasar dari segmen Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Oleh karena itu, perusahaan meluncurkan Chilimart yang berfokus menyasar tukang sayur hingga pemilik toko kelontong.

“Tukang sayur harus buka di masa pandemi Covid-19, karena ada permintaan di sana-sini. Permintaan semakin tinggi, maka kami investasi lebih. Kami sediakan barang lebih lengkap agar bisnis lebih canggih,” kata Novel saat konferensi pers virtual, Rabu (25/8).

Apalagi, sebagian besar masyarakat Indonesia berbelanja di toko kelontong. Hal itu tecermin pada Databoks di bawah ini:

Selain itu, permintaan bahan pokok meningkat saat masa pagebluk ini. Di platform Chilibeli, produk yang diminati yakni bumbu dapur dan rempah-rempah, seperti bawang merah, cabai rawit, jahe, dan temulawak.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement