Transaksi E-Commerce Naik 400%, Kominfo Latih 2.500 UMKM Jualan Online

Fahmi Ahmad Burhan
5 Oktober 2020, 14:04
Transaksi E-Commerce Naik 400%, Kominfo Latih 2.500 UMKM Jualan Online
ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/wsj.
Ilustrasi, petugas Bank Indonesia Cirebon menunjukan transaksi melalui aplikasi elektronik di Desa Kenanga, Indramayu, Jawa Barat, Jumat (24/7/2020).

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mencatat, penjualan produk di media sosial dan e-commerce melonjak 400% per April. Kementerian pun melatih 2.500 pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) untuk berjualan online.

Pelaku usaha tersebut berdomisili di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T). Ini karena, UMKM yang dinilai berhasil merambah layanan digital berdomisili di DKI Jakarta, Jawa barat, Jawa tengah Jawa timur dan Banten.

Oleh karena itu, pelatihan yang diinisiasi oleh Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kominfo dan Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) ini berfokus menyasar pedagang di 3T. Program digelar sejak hari ini hingga 12 Desember.

“Itu untuk memperluas akses pemberdayaan adil dan merata," kata Menteri Kominfo Johnny G Plate dalam acara bertajuk ‘Peluncuran Pelatihan Digital UMKM Indonesia’, Senin (5/10).

Selain 3T, pemerintah menyasar UMKM di daerah pariwisata super prioritas. Ada lima wilayah yakni Danau Toba, Borobudur, Mandalika, Labuan Bajo, dan Likupang.

Pelatihan menggunakan 60 modul dan dilakukan secara online. Ada 6.500 pelaku UMKM yang mendaftar pada gelombang pertama, sementara daya tampungnya hanya 2.500.

Johnny mengatakan, program itu terbagi menjadi tiga segmen. Untuk pengusaha pemula, akan berfokus mematangkan pemahaman dan bisnis supaya dapat masuk ke ekosistem digital.

Sedangkan pelaku usaha yang sudah lama berjualan online, akan mendapatkan bimbingan dalam mengembangkan usaha.

Selain pelatihan, Kominfo menambah kapasitas jaringan di wilayah 3T. Kementerian mencatat, ada 12.548 desa di Tanah Air yang belum mendapatkan akses internet generasi keempat (4G).

Mayoritas atau 9.113 di antaranya berada di daerah 3T. Pemerintah menargetkan semua desa itu bisa mendapatkan akses 4G pada 2022.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...