Cara Shopee dan Tokopedia Gaet UMKM: Pelatihan hingga Dorong Ekspor

Fahmi Ahmad Burhan
20 Oktober 2020, 17:59
Cara Shopee dan Tokopedia Gaet UMKM: Pelatihan hingga Dorong Ekspor
ANTARA FOTO/Makna Zaezar/foc.
Ilustrasi, model memperagakan produk kerajinan rotan yang disiarkan langsung secara daring (live streaming) saat Gelar Produk Industri Kecil Menengah (IKM) di Central Borneo Souvenir, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Rabu (15/7/2020).

Pemerintah mendorong pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) masuk ke ekosistem digital agar dapat menjangkau konsumen di tengah pandemi corona. Perusahaan e-commerce, Shopee dan Tokopedia pun punya cara tersendiri untuk menggaet UMKM.

Shopee menggelar program Go Ekspor untuk memperluas pasar pelaku usaha ke negara lain. Setidaknya perusahaan telah menggaet 20 ribu lebih UMKM untuk mengekspor produk ke Malaysia, Singapura, dan Filipina.

Advertisement

Perusahaan juga meluncurkan kanal Global Deals yang terintegrasi dengan Shopee di Malaysia dan Singapura. Kampanye ini berlangsung hingga akhir tahun.

"Kami berharap, perkembangan program ekspor untuk UMKM binaan ini dapat berlangsung dengan sistem pemasaran yang optimal hingga akhir 2020 dan seterusnya," kata Head of Public Policy and Government Relations Shopee Radityo Triatmojo, dikutip dari siaran pers, hari ini (20/10).

E-commerce asal Singapura itu menyeleksi mitra untuk mengikuti program ekspor. Kriterianya, harus memproduksi barang sendiri atau bukan reseller. Shopee juga mengkaji kualitas produk dan kesiapan mitra memproduksi barang. Selain itu, riwayat transaksinya harus baik.

Untuk itu, perusahaan menggaet Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, Bank Indonesia (BI) hingga pemerintahan daerah (pemda) untuk memberikan pelatihan dan pendampingan kepada UMKM.

Selain itu, Shopee memberikan program bantuan kesejahteraan total Rp 100 miliar kepada para mitra penjual yang terkena dampak pandemi Covid-19pada April lalu. Ini bertujuan mengurangi biaya operasional UMKM.

Perusahaan juga memberikan potongan biaya administrasi 30% untuk berbagai layanan. Selain itu, Shopee memberikan bantuan tambahan modal Rp 1 juta dalam bentuk voucer bagi mitra penjual.

Sedangkan e-commerce nasional, Tokopedia menggandeng Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk menggelar Digital Entrepreneurship Academy (DEA). Program pelatihan digital ini menyasar pengusaha lokal, khususnya UMKM.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement