Riset: Fintech Salip Bank, Jadi Opsi Utama Pembayaran di Indonesia

Fahmi Ahmad Burhan
29 Januari 2021, 19:12
Riset S&P: Fintech Salip Bank, Jadi Opsi Utama Pembayaran di Indonesia
Katadata/desy setyowati
Ilustrasi, tampilan aplikasi fintech pembayaran

Laporan dari Standard & Poor's atau S&P bertajuk ‘Southeast Asia E-Money Market Report’ menunjukkan, masyarakat Indonesia lebih memilih pembayaran dari teknologi finansial (fintech) ketimbang bank. Penggunaan layanan fintech terdongkrak transaksi e-commerce hingga gim.

S&P mencatat, penggunaan layanan pembayaran fintech di Indonesia merupakan yang terbesar di Asia Tenggara. Pada 2019, transaksi uang elektronik di Nusantara mencapai US$ 10 miliar.

Sedangkan dompet digital (e-wallet) dari fintech menyumbang sekitar 72% dari transaksi uang elektronik di Tanah Air. "Fintech telah melampaui bank sebagai penyedia pembayaran utama di Indonesia," demikian dikutip dari laporan S&P Global yang dirilis Rabu (27/1).

Di Singapura, Malaysia, dan Thailand, layanan pembayaran dari bank masih mendominasi.

S&P mengatakan, penyelenggara fintech di Indonesia membangun infrastruktur fisik dan digital, sehingga masyarakat mudah bertransaksi di platform. Layanan yang paling sering digunakan yakni transfer uang, membayar tagihan, dan bertransaksi di toko.

Selain itu, ekosistem digital di Asia Tenggara terbangun, yakni ada e-commerce, berbagi penumpang (ride-hailing) hingga gim. Alhasil, penggunaan layanan fintech menjadi lebih banyak

S&P mencontohkan, GoPay yang ada di ekosistem Gojek. Layanan fintech pembayaran ini pun bisa digunakan untuk memesan transportasi, e-commerce, pengantaran makanan hingga gim.

Begitu juga dengan OVO yang terintegrasi dengan Grab dan Tokopedia. Lalu, Shopee masuk ke bisnis ini lewat ShopeePay.

S&P mencatat, fintech terafiliasi dengan Shopee itu menyumbang 10% lebih terhadap transaksi uang elektronik di Indonesia. Ini selaras dengan riset Snapcart, yang angkanya tertera pada Databoks di bawah ini:

Walaupun riset DailySocial menunjukkan bahwa GoPay masih memimpin pada tahun ini. Angkanya terlihat pada Databoks berikut:

Di Indonesia juga ada fintech, DANA yang menjadi opsi pembayaran di platform e-commerce Bukalapak dan Lazada. Lalu, terdapat LinkAja, alternatif pembayaran di Gojek dan Grab.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...