Cara WhatsApp Cegah Pengguna Beralih di Tengah Kontroversi Aturan Data

Fahmi Ahmad Burhan
19 Februari 2021, 11:44
Cara WhatsApp Cegah Pengguna Beralih di Tengah Kontroversi Aturan Dat
Katadata
Ilustrasi WhatsApp

WhatsApp kehilangan jutaan pengguna pada awal tahun, berdasarkan data App Annie. Itu karena kebijakan baru soal penggunaan data menuai kontroversi. Anak usaha Facebook ini pun menyiapkan sejumlah langkah untuk mencegah konsumen beralih.

Salah satu caranya, gencar menyebarkan informasi penjelasan terkait kebijakan baru soal penggunaan data. Aturan ini akan berlaku 15 Mei, dari rencawa awal 8 Februari.

Advertisement

Perusahaan pengembang aplikasi media sosial itu mengatakan, banyak pengguna yang bingung terhadap kebijakan baru soal privasi. Oleh karena itu, “kami akan menyediakan lebih banyak informasi, sehingga pengguna dapat membacanya dengan saksama,’ kata WhatsApp dalam siaran pers, Jumat (19/2).

Pada Januari lalu, WhatsApp membuat status di aplikasi. Status ini memuat tentang fitur, aturan, dan informasi lainnya.

WhatsApp membuat status yang menjelaskan tentang fitur dan kebijakan baru, maupun informasi lainnya.
WhatsApp membuat status yang menjelaskan tentang fitur dan kebijakan baru, maupun informasi lainnya. (Katadata/desy setyowati)

Korporasi seinduk (sister company) dengan Instagram itu pun bakal menyediakan informasi tambahan untuk menjawab berbagai pertanyaan pengguna. Selain itu, mengingatkan konsumen untuk meninjau dan menerima pembaruan.

"Hal itu agar pengguna dapat terus menggunakan WhatsApp," kata perusahaan.

Pada bulan lalu, perusahaan memperkenalkan kebijakan baru terkait penggunaan data. Ini memuat 10 subtopik yakni data yang dikumpulkan oleh perusahaan, penggunaannya, informasi yang pengguna dan WhatsApp bagikan, serta informasi pihak ketiga.

Lalu, cara WhatsApp bekerja sama dengan Facebook, pengalihan data jika perusahaan konsolidasi atau bangkrut, UU, pengelolaan informasi, operasional global, dan pembaruan aturan.

"Anda dapat menghapus akun WhatsApp kapan pun, termasuk jika ingin membatalkan persetujuan terhadap penggunaan informasi Anda sesuai dengan hukum yang berlaku," kata perusahaan pada Januari lalu.

"Jika Anda hanya menghapus WhatsApp dari perangkat tanpa menggunakan fitur ‘Hapus Akun Saya’ di aplikasi, informasi Anda akan kami simpan untuk periode yang lebih lama."

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement