Twitter Buat Fitur ‘Undo Send’, WhatsApp Akan Rilis ‘Hapus Otomatis’

Desy Setyowati
8 Maret 2021, 12:38
Twitter Buat Fitur ‘Undo Send’, WhatsApp Akan Rilis ‘Hapus Otomatis’
PXHERE.COM
Ilustrasi WhatsApp

Perusahaan teknologi asal Amerika Serikat (AS), Twitter dan WhatsApp mengembangkan fitur baru awal tahun ini. Twitter meluncurkan fitur ‘urungkan mengirim pesan’ atau ‘undo send’. Sedangkan WhatsApp dikabarkan mengembangkan tools ‘hapus otomatis’.

Pegiat teknologi Jane Manchun Wong yang pertama kali membocorkan fitur baru ‘undo send’ di Twitter. Ia mengunggah konten Graphics Interchange Format atau GIF yang memuat tampilan platform dengan bilah biru ‘urungkan’ di bawah kata “tweet Anda telah terkirim’.

Twitter mengonfirmasi tengah menguji coba fitur tersebut. “Ini memungkinkan pengguna menarik kembali atau memperbaiki cuitan sebelum secara resmi diunggah di platform,” demikian dikutip dari CNN Internasional, Minggu lalu (7/3).

Tahun lalu, Twitter mengatakan kepada investor bahwa mereka tengah mempertimbangkan layanan berlangganan dan mengevaluasi opsi eksklusif untuk pengguna berbayar, termasuk fitur ‘batalkan pengiriman’. Saat itu, perusahaan meminta pengguna mengevaluasi opsi mana yang tidak atau paling penting.

"Selama tahun ini, Anda akan melihat kami menguji produk langganan di depan umum," kata Twitter melalui akun resminya. "Anda akan mendengar lebih banyak tentang itu. Dan semoga, Anda akan melihat beberapa produk ini juga diluncurkan."

Pada bulan lalu, Twitter mengatakan sedang menjajaki peluang berlangganan lainnya seperti memungkinkan pelanggan mendapatkan konten tambahan berupa pengumuman eksklusif atau buletin. Perusahaan pun menargetkan pendapatan tahunan berlipat ganda pada akhir 2023.

Selain Twitter, WhatsApp disebut-sebut mengembangkan fitur ‘hapus otomatis’. “Jika fitur ‘hapus otomatis’ diaktifkan, maka semua pesan terhapus secara otomatis setelah 24 jam,” demikian dikutip dari Gizchina, Minggu (7/3).

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...