Setelah Ant Group, Tiongkok Incar Bisnis Media Milik Jack Ma

Desy Setyowati
16 Maret 2021, 14:03
Setelah Ant Group, Tiongkok Incar Bisnis Media Milik Jack Ma
ANTARA FOTO/REUTERS/Aly Song
Logo Alibaba Group terlihat saat festival belanja global Singles' Day 11.11 Alibaba Group di kantor pusat perusahaan tersebut di Hangzhou, provinsi Zhejiang, Tiongkok, Senin (11/11/2019).

Pemerintah Tiongkok meminta raksasa teknologi finansial (fintech) milik Jack Ma, Ant Group untuk merombak bisnis. Kini Beijing ingin Alibaba Group, secara substansial, melepaskan aset media.

Alasannya, “para pejabat semakin khawatir bahwa raksasa teknologi itu memegang opini publik di Negeri Panda,” demikian kata orang-orang yang mengetahui masalah itu kepada The Wall Street Journal, dikutip dari Straits Times, Selasa (16/3). Namun belum ada penjelasan terkait aset mana saja yang harus dilepas atau semuanya.

Diskusi tentang masalah tersebut sudah dilakukan sejak awal tahun, setelah regulator meninjau daftar aset media Alibaba. Sumber mengatakan, pejabat terkejut dengan luasnya jangkauan Alibaba melalui anak usaha di bidang media.

Oleh karena itu, “pejabat meminta grup tersebut membuat rencana untuk mengurangi kepemilikan media secara signifikan,” kata sumber.

Raksasa e-commerce itu memiliki aset media yang mencakup cetak, penyiaran, digital, media sosial, dan periklanan. Salah satunya yakni surat kabar berbahasa Inggris yang berasis di Hong Kong, South China Morning Post (SCMP). Sebagian lainnya merupakan perusahaan yang terdaftar di Amerika Serikat (AS).

Dalam sebuah pernyataan kepada The Wall Street Journal, Alibaba mengatakan bahwa mereka merupakan investor keuangan pasif dalam aset media.

“Tujuan dari investasi ini memberikan dukungan teknologi guna meningkatkan bisnis dan mendorong sinergi komersial dengan e-commerce kami. Kami tidak campur tangan atau terlibat dalam operasi sehari-hari atau keputusan editorial,” kata Alibaba.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...