Kominfo Selidiki Dugaan Data 279 Juta Peserta BPJS Bocor, Hasilnya?

Desy Setyowati
20 Mei 2021, 21:20
Kominfo Selidiki Dugaan Data 279 Juta Peserta BPJS Bocor, Hasilnya?
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/foc.
Warga mencari informasi tentang keaktifan keanggotaan BPJS Kesehatan melalui aplikasi Mobile JKN di Jakarta, Selasa (3/11/2020).

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyelidiki dugaan kebocoran data 279 juta peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Hingga Pukul 20.00 WIB, kementerian belum dapat menyimpulkan bahwa telah terjadi kebocoran data pribadi dalam jumlah masif.

“Kesimpulan ini diambil setelah dilakukan beberapa tahap pemeriksaan secara hati-hati terhadap data yang beredar,” kata juru bicara kementerian Kominfo Dedy Permadi dalam pernyataan tertulis kepada Katadata.co.id, Kamis (20/5).

Advertisement

Penelusuran dilakukan oleh Direktorat Pengendalian Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo.

Meski begitu, Dedy menyampaikan bahwa penelusuran dan penyelidikan masih akan dilakukan secara mendalam. Kementerian Kominfo juga berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait sesuai ketentuan yang berlaku.

Kementerian juga meminta seluruh penyedia platform digital dan pengelola data pribadi untuk meningkatkan upaya dalam menjaga keamanan data yang dikelola. Langkah ini harus sesuai dengan ketentuan perlindungan data pribadi yang berlaku.

Pengelola data pribadi juga diminta untuk memastikan keamanan sistem elektronik yang dioperasikan.

“Kementerian Kominfo juga mengajak seluruh masyarakat untuk semakin berhati-hati dan waspada dalam melindungi data pribadi dengan tidak membagikan kepada pihak-pihak yang tidak berkepentingan,” kata Dedy.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement