Disuntik SoftBank, E-Commerce asal Jepang SODA Akan Masuk Indonesia
SoftBank Ventures Asia (SBVA) menyuntik modal startup e-commerce asal Jepang, SODA US$ 56,4 juta. Perusahaan rintisan ini pun bersiap masuk pasar Indonesia.
Selain SoftBank, investor lain yang berpartisipasi dalam pendanaan seri C SODA yakni perusahaan portofolio SBVA, KREAM, platform reseller sepatu asal Korea, serta perusahaan ventura Altos Ventures dan JAFCO.
Dana segar itu akan digunakan untuk mengakuisisi Monokabu, perusahaan sepatu terbesar kedua di Jepang. Pasca-akuisisi, total pangsa pasar SODA 80% di segmen bisnis sneaker, sekaligus menjadi penguasa pasar di Jepang.
E-commerce asal Jepang itu pun berencana merambah pasar Indonesia. “Saat ini kami akan berfokus ekspansi ke seluruh pasar Asia, dimulai dengan Indonesia dan Filipina pada tahun depan,” kata CEO SODA Yuta Uchiyama dalam keterangan resmi, Kamis (29/7).
Penjualan SODA mencapai rekor sekitar US$ 34,7 juta per Mei. Bisnis juga tumbuh 900% secara tahunan (year on year/yoy).
CEO SoftBank Ventures Asia JP Lee menyampaikan, pasar sepatu kets global meningkat lebih dari 20% setiap tahun. Nilainya diperkirakan hampir US$ 30 miliar pada 2030.
