Penyaluran Kredit Fintech Meningkat meski MUI Minta Hapus Pinjol

Fahmi Ahmad Burhan
3 September 2021, 11:22
fintech, pinjaman online, pinjol ilegal, mui
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Ilustrasi pinjaman online

Fintech lending atau teknologi finansial pembiayaan seperti Akulaku, Modal Rakyat, dan Akseleran mencatatkan peningkatan penyaluran pinjaman. Namun Majelis Ulama Indonesia (MUI) menilai, pinjaman online atau pinjol perlu dihapus karena mengandung banyak mudarat.

Akulaku menyalurkan pembiayaan lebih dari Rp 4,9 triliun pada semester pertama. Fintech lending ini juga mencatatkan kredit bermasalah atau Non Performing Financing (NPF) 0,6%, yang diklaim masih rendah.

Startup tersebut menargetkan penyaluran pinjaman Rp 7 triliun pada akhir tahun. Untuk itu, Akulaku bakal menggencarkan kolaborasi. Yang terbaru, perusahaan bermitra dengan Bank Permata.

"Kolaborasi  memungkinkan Akulaku melayani lebih banyak nasabah pembiayaan berbasis digital di seluruh Indonesia, sejalan dengan pertumbuhan pembiayaan sepanjang 2021," kata Presiden Direktur Akulaku Finance Indonesia Efrinal Sinaga dalam siaran pers, Kamis (2/9).

Modal Rakyat juga mencatatkan peningkatan penyaluran pinjaman hingga 15% per bulan meski di tengah pandemi Covid-19. Fintech lending ini telah menyalurkan pendanaan lebih dari Rp 2 triliun kepada 8.811 peminjam (borrower) per Agustus.

Startup itu pun menggandeng 12.605 pemberi pinjaman (lender) individu, 22 institusi, dan 14 mitra strategis.

CEO Modal Rakyat Handoko Kwok mengatakan, perusahaan akan terus gencar menyasar pasar Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk memperluas penyaluran pinjaman. "Untuk memberikan kontribusi inklusi keuangan dan ekonomi secara nasional," katanya dalam siaran pers, Rabu (1/9).

Akseleran juga mencatatkan pertumbuhan penyaluran pinjaman 154% secara tahunan (year on year/yoy) menjadi Rp 400 miliar lebih pada kuartal II. Co-Founder sekaligus CEO Akseleran Ivan Tambunan mengatakan, performa positif terjadi sejak kuartal pertama.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...