Alibaba Bidik Transaksi Ribuan Triliun Rupiah pada 11.11
Alibaba menargetkan nilai transaksi bruto alias gross merchandise volume (GMV) pada 11.11 nanti melebihi perolehan tahun lalu 498,2 miliar yuan atau sekitar Rp 1.049,3 triliun. Raksasa e-commerce asal Cina ini pun menyiapkan tiga strategi.
Pertama, mengandalkan layanan belanja melalui siaran langsung atau live-streaming. "Ini penting untuk dikembangkan, karena bisa melibatkan konsumen ke lebih banyak transaksi,” kata Chief Marketing Officer of Alibaba Group Chris Tung dalam konferensi pers virtual, Rabu (27/10).
Pada 11.11, Alibaba meningkatkan kemampuan fitur live-streaming, seperti menyiapkan studio khusus dan menggunakan analisis data guna menjangkau target pemirsa yang tepat sasaran.
Kedua, Alibaba mengembangkan fitur pemasaran berlangganan agar penjual bisa meningkatkan transaksi selama festival belanja 11.11. Dengan layanan ini, penjual bisa membuat konten video pendek yang menarik minat konsumen dalam bertransaksi.
"Penjual juga bisa mendapatkan analisis data untuk menjangkau konsumen," kata Chris.
Ketiga, mengandalkan kemampuan manajemen hubungan pelanggan atau Customer Relationship Management (CRM). Alibaba juga mendorong penjual memanfaatkan layanan software CRM berlangganan, agar keterlibatan atau engagement konsumen semakin tinggi.
Pada 11.11 tahun lalu, Alibaba mencatatkan GMV Rp 1.049,3 triliun selama 11 hari dalam festival belanja 11.11. Chief Technology Officer of Alibaba Group Li Cheng mengatakan, pesanan mencapai 583 ribu per detik selama hampir setengah menit pada tengah malam.
Sedangkan di Indonesia, sejumlah e-commerce yang menggelar festival belanja 11.11 masih mengandalkan fitur live-streaming. Head of Public Affairs Shopee Indonesia Radynal Nataprawira mengatakan, fitur Shopee Live menjadi salah satu fitur yang mendapatkan antusiasme tinggi dari pengguna, terutama saat festival belanja.
Pada gelaran festival belanja 9.9 Super Shopping Day September misalnya, pengguna menghabiskan 24 juta jam untuk menonton rangkaian tayangan Shopee Live. Ini termasuk saat pengumuman aktor Joe Taslim sebagai brand ambassador Shopee Indonesia dan TV Show Shopee 9.9 Super Shopping Day.
Radynal mengatakan, fitur itu juga akan menjadi andalan Shopee guna mendongkrak transaksi pada festival belanja 11.11 atau 12.12. "Ini karena fitur Shopee Live dapat membantu pelaku usaha memperluas jangkauan, meningkatkan kehadiran online, dan memudahkan penonton untuk dapat langsung membeli produk," katanya kepada Katadata.co.id, dua pekan lalu (16/10).
SVP Seller Operations Lazada Indonesia Haikal Bekti Anggoro mengatakan, ada peningkatan cukup signifikan dari sisi jumlah penonton dan merek (brand) di fitur LazLive. Namun ia tidak memerinci angkanya.
Ia mengatakan, jumlahnya meningkat terutama saat festival belanja. "Kami yakin live streaming akan terus menjadi alternatif cara penjual untuk meningkatkan keterlibatan para pelanggan dengan cara berbeda," katanya.