Startup Singapura Luno dan Anak Usaha Grup Lippo Bidik Pasar Kripto RI

Desy Setyowati
17 Desember 2021, 11:27
bitcoin, crytocurrency, kripto, grup lippo, luno, startup
123rf.com/traviswolfe
Ilustrasi bitcoin, crytocurrency, mata uang kripto

Startup perdagangan aset kripto Luno bekerja sama dengan Multipolar membuat usaha bersama (joint venture). Kolaborasi ini bertujuan memperkuat ekosistem jual beli aset digital seperti bitcoin, dogecoin, dan ethereum.

Selain itu, untuk memperluas akses terhadap mata uang digital. “Kami percaya bahwa pengalaman panjang Multipolar di segmen ritel dan pasar Indonesia akan menjadi aset besar dalam kolaborasi ini,” kata Country Manager Luno Indonesia Jay Jayawijayaningtiyas dalam keterangan pers, Jumat (17/12).

Advertisement

Multipolar merupakan perusahaan investasi milik Grup Lippo. Korporasi ini berfokus investasi pada sektor teknologi, retail, finansial, dan modal ventura (venture capital).

Keduanya akan berfokus untuk mendapatkan perizinan lebih lanjut dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Sedangkan Luno etelah mendapatkan izin terdaftar sebagai platform Perdagangan Fisik Aset Kripto sejak 31 Maret 2020.

“Melihat pertumbuhan pasar aset kripto di Indonesia yang luar biasa pada 2021 dan dukungan Bappebti, mendorong kami untuk terus berkomitmen meningkatkan bisnis dan memberikan layanan terbaik di Luno,” ujar Jay.

Luno dan Grup Lippo bekerja sama sejak 2015. Modal ventura di bawah konglomerat ini yaitu Venturra Capital memimpin putaran pendanaan seri A Luno Indonesia.

Startup asal Singapura itu pun memasuki pasar Indonesia secara resmi pada 2016. “Bersama Luno, kami akan semakin menggencarkan literasi finansial terkait aset kripto dan menghapuskan stigma bahwa aset kripto bukanlah bisnis yang riil,” kata CEO Multipolar Adrian Suherman.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement