Mahasiswa di Cina Kehilangan Rp 7 Miliar NFT karena Ditipu

Fahmi Ahmad Burhan
23 Februari 2022, 11:51
cina, kripto, penipuan, NFT
Tumisu/Pixabay
Ilustrasi NFT

Mahasiswa tingkat akhir di Tongji University, Cina bernama Niq Chen mengaku kehilangan NFT alias non-fungible token US$ 500 ribu atau Rp 7 miliar. Ia menjadi korban penipuan atau phishing.

Dikutip dari South China Morning Post (SCMP), Chen mengatakan bahwa ia kehilangan NFT langka senilai 200 ethereum atau US$ 548 ribu pada Senin (21/2) setelah mengeklik tautan di marketplace OpenSea.

Pelaku mengirimkan tautan berisi malware dan mengelabui korban agar mau mengeklik. Ketika diklik, pelaku dapat mencuri data pribadi dan kata sandi untuk mengakses aset digital.

Chen pun sempat meminta OpenSea menonaktifkan pembelian dan penjualan aset yang dicuri. Akan tetapi, pelaku sudah menjual NFT miliknya kepada pengguna lain. 

Dia sempat memberi tahu pengguna lain tersebut bahwa NFT yang dibeli diperoleh secara ilegal. Bahkan, Chen menawarkan untuk membelinya kembali. 

Tetapi pengguna itu menolak, dengan mengatakan mereka tidak ingin kehilangan aset setelah mendapatkan kesepakatan bagus. Pengguna juga mengatakan bahwa ia telah membeli NFT secara sah dan tidak melakukan kesalahan.

Karya yang dicuri dari proyek NFT Chen yakni koleksi doodles. "Jumlahnya kira-kira setengah dari nilai seluruh aset NFT saya," kata Chen dikutip dari SCMP, Selasa (22/2).

Nilai jual koleksi NFT doodles miliknya memang bernilai mahal. Pada Januari, salah satu kolektor NFT terbesar di dunia Pranksy membeli salah satu koleksi doodles milik Chen 296,69 ether, yang saat itu setara US$ 1,1 juta atau Rp 15 miliar.

Meski kehilangan NFT Rp 7 miliar, ia tidak kapok. Ia berniat menjadikan NFT sebagai jalur karier. "Kripto art masih merupakan karier yang ingin saya dedikasikan," katanya.

Ia merupakan penjual NFT terkenal di komunitas aset kripto Cina. Padahal, pemerintah Cina melarang perdagangan dan penambangan uang kripto (cryptocurrency).

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...