Lazada: Penjual Online Yakin Transaksi Melonjak meski Ekonomi Melambat

Fahmi Ahmad Burhan
13 Mei 2022, 16:15
jualan online, penjual online, lazada, pertumbuhan ekonomi global
123rf.com
Ilustrasi jualan online

Survei bertajuk Digital Commerce Confidence Index (DCCI) Lazada menunjukkan, penjual online di Asia Tenggara optimistis penjualan meningkat 10% pada kuartal II. Meskipun, sebagian penjual khawatir pertumbuhan ekonomi global.

Survei tersebut digelar pada kuartal I dengan melibatkan 766 penjual online di Asia Tenggara. Hasilnya, 77% responden optimistis penjualan meningkat 10% di kuartal II.

"Ini menunjukkan kepercayaan diri penjual online yang meningkat," kata Chief Strategy Officer Lazada Group Magnus Ekbom dalam siaran pers, Jumat (13/5).

Survei juga menunjukkan bahwa porsi penjual online yang memperkirakan penjualan turun, berkurang. Persentasenya turun dari 12% responden menjadi 7%.

Kepercayaan diri penjual online tersebar di beberapa kategori. Namun pedagang di ketiga sektor ini paling optimistis:

  • General merchandise (81%)
  • Busana (78%)
  • Fast-moving consumer goods (76%)

Magnus menyatakan, kepercayaan diri penjual dipengaruhi oleh peningkatan permintaan barang saat perayaan seperti ramadan dan paskah di negara-negara yang merayakan. Kemudian, musim liburan menjadi pendorong utama pola pandang positif.

Dalam mendukung pertumbuhan penjualan online, 74% pedagang berencana meningkatkan inventaris produk setidaknya 10%. Sedangkan 47% menyatakan akan menambahkan sumber daya manusia.

Meski begitu, sebagian penjual khawatir terhadap kondisi ekonomi global. Ada 23% pedagang yang mengatakan bahwa biaya operasional yang tinggi sebagai tantangan potensial.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...