‘Bandar’ Kripto Bangkrut, Bagaimana Nasib Investor?

Fahmi Ahmad Burhan
5 Juli 2022, 16:06
Kripto, crypto, bitcoin
Bloomberg
Kripto

Hedge fund kripto global, Three Arrows Capital resmi mengajukan bangkrut. Bagaimana nasib investor jika bursa cryptocurrency bangkrut?

Three Arrows Capital mengajukan kebangkrutan ke pengadilan federal di Manhattan, Amerika Serikat (AS), pekan lalu (1/7). Perusahaan kripto ini bangkrut karena krisis likuiditas dalam ekosistem kripto. 

Perusahaan itu gagal membayar utang, sehingga mengalami krisis likuiditas. Three Arrows Capital kehilangan sekitar US$ 400 juta selama krisis likuiditas ini.

“Runtuhnya Three Arrows Capital memicu jatuhnya banyak perusahaan lain di seluruh ruang kripto,” kata analis GlobalBlock Marcus Sotiriou dikutip dari Business Insider, Senin (4/7).

Selain itu, bursa kripto seperti Bancor dan CoinFlex berada di bawah tekanan krisis likuiditas. 

Bancor mengatakan pada Juni, akan menjeda salah satu fitur perlindungan investornya. Sedangkan CoinFlex menangguhkan semua penarikan kripto pada 23 Juni.

Coinbase juga dilaporkan tengah mengalami kesulitan keuangan, karena pasar kripto yang anjlok. Coinbase memberhentikan 18% dari total karyawan.

Nasib Investor jika Bursa Kripto Bangkrut

Mata uang kripto (cryptocurrency) merupakan aset digital terdesentralisasi. Transaksi di aset ini berbeda dengan transaksi fiat tradisional dan menghapus fungsi perantara.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...