Kominfo Selidiki 55 Aplikasi ‘Abal-abal’ Pakai Nama Google & WhatsApp

Fahmi Ahmad Burhan
29 Juli 2022, 17:26
Google, whatsapp, kominfo
Pexels.com
Google

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyelidiki 55 Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) yang mendaftar dengan data 'abal-abal', termasuk menggunakan nama Google dan WhatsApp. Apabila terindikasi ada niat jahat, Kominfo akan membawa ke ranah hukum.

Berdasarkan pantauan Katadata.co.id, ada 284 PSE asing dan 8.693 PSE domestik yang sudah mendaftar.

Advertisement

Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan, sebanyak 55 di antaranya mendaftar dengan data tidak benar. “Ada yang menggunakan nama Google untuk daftar. Ini yang ‘ngaco’," katanya dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (29/7).

(BACA JUGA: Kominfo Ancam PSE Lokal Daftar Pakai Nama 'Google Sumedang' dan WhatsApp)

Kominfo bakal menyelidiki motif PSE itu mendaftarkan diri memakai data tidak tepat. "Apakah main-main atau ada indikasi kejahatan," katanya.

Semuel sempat mengatakan, apabila PSE memasukkan data palsu untuk tujuan kejahatan atau mengacaukan pendaftaran, Kominfo akan menindak tegas. "Nanti kami cari orangnya, sampai ke alamat IP. Baru kami bawa ke polisi," ujar Samuel.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement