Alasan TV Analog Jakarta Belum Mati Hari Ini meski Migrasi TV Digital

Desy Setyowati
25 Agustus 2022, 11:49
tv analog, tv digital, kominfo
ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman/foc.
Dua murid sekolah dasar mengikuti proses belajar di rumah melalui siaran televisi akibat pandemi COVID-19 di Perum Widya Asri, di Serang, Banten, Selasa (14/4/2020).

TV analog di Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek) dijadwalkan di setop hari ini (25/8) dan beralih ke TV digital. Namun sebagian masyarakat masih bisa menggunakan TV analog tanpa set top box.

“TV analog masih on,” kata @rizky_adzano di kolom komentar Instagram @siarandigitalindonesia, Kamis (25/8).

Katadata.co.id juga memantau bahwa TV analog di Jakarta Barat masih bisa digunakan, meski tanpa set top box DVB-T2.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memang awalnya menerapkan migrasi dari TV analog ke TV digital alias Analog Switch Off (ASO) dalam tiga tahap. Waktunya yakni 31 April, 25 Agustus, dan 2 November.

Namun, Kominfo tidak lagi menjalankan strategi itu sejak 31 April. Kominfo kini menerapkan multiple ASO, yakni migrasi ke TV digital di daerah yang sudah siap.

Alhasil, pada 31 April lalu Kominfo hanya menerapkan migrasi TV analog ke TV digital di delapan wilayah pada 31 April, dari rencana awal 56.

Begitu pun pada penerapan TV digital di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang maupun bekasi. “Tahapan berganda atau multiple ASO tidak kami tentukan tanggalnya. Yang ada pada akhirnya saja,” kataDirektur Penyiaran Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kominfo Geryantika Kurnia kepada Katadata.co.id, Kamis (25/8).

“Tanggal akhirnya yakni 2 November. Sampai akhir itu, kami akan melakukan banyak ASO sesuai dengan kesiapan wilayahnya,” tambah Gery.

Halaman:
Reporter: Lenny Septiani
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...