Investor Cina soal RI: Pasar Menarik, tapi Minim Startup Menjanjikan

Desy Setyowati
13 September 2022, 15:57
startup, investor, cina
Katadata
Diskusi Katadata Forum dengan tema "Transformasi Indonesia Menuju Raksasa Ekonomi Digital" di Jakarta, pada 2018

Pemerintah menggelar Next Indonesia Unicorn (NextIcorn) di Bali pada 31 Agustus – 2 September. Namun, sejumlah investor Cina disebut-sebut menilai bahwa mereka kekurangan proyek atau startup yang menarik.

Momentum Works melaporkan, sejumlah General Partners perusahaan modal ventura asal Cina berkunjung ke Indonesia dalam rangka NextIcorn. Namun, Momentum Works tidak memerinci nama maupun perusahaan yang dimaksud.

“Kami merasa pasar penuh dengan peluang, tetapi kekurangan proyek atau perusahaan yang benar-benar dapat kami investasikan,” kata sejumlah General Partner perusahaan modal ventura Cina dikutip dari laporan Momentum Works, Selasa (13/9).

General Partner adalah orang yangbertanggung jawab atas operasi praktis perusahaan modal ventura. Tugasnya mencakup perencanaan arah investasi dan merekrut limited partners untuk menyediakan dana.

Ketika dana sudah dikumpulkan, General Partner akan mencari proyek investasi. Mereka berhak menerima biaya manajemen 1,5% - 2,5% setiap tahun dari total investasi perusahaan modal ventura.

Momentum Works adalah perusahaan yang berpusat di Singapore dan berfokus mengembangkan kerja sama strategis di bidang teknologi di seluruh dunia.

Perusahaan itu melaporkan, alasan investor Cina menilai bahwa Indonesia kekurangan startup potensial, karena banyak sektor atau model bisnis yang terbukti tidak berfungsi di Negeri Tirai Bambu.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...