Curi Kripto Rp 1,8 Triliun, Hacker Diminta Kembalikan Rp 728 Miliar

Desy Setyowati
17 Oktober 2022, 16:40
kripto, hacker
Unsplash/Brian Wangenheim
Ilustrasi cara mining Bitcoin

Peretas (hacker) mencuri kripto (cryptocurrency) dari Mango Markets US$ 117 juta atau sekitar Rp 1,8 triliun pekan lalu (11/10). Mereka hanya diminta mengembalikan US$ 47 juta atau sekitar Rp 728 miliar.

Sedangkan US$ 67 juta atau sekitar Rp 1,04 triliun diminta untuk dikembalikan. Namun, tidak jelas bagaimana dengan US$ 3 juta sisanya.

Mango Markets adalah platform perdagangan terdesentralisasi berbasis blockchain Solana. Mereka membuat kesepakatan dengan hacker, yakni hanya meminta US$ 67 juta yang dikembalikan.

“Memungkinkan peretas menyimpan US$ 47 juta sebagai hadiah atas bug (celah keamanan),” menurut forum tata kelola protokol keuangan terdesentralisasi (DeFi), dikutip dari CoinTelegraph, akhir pekan lalu (14/10).

Bunyi usulan tersebut sebagai berikut:

Dana yang dikirim oleh Anda dan perbendaharaan Decentralized Autonomous Organization (DAO) Mango akan digunakan untuk menutupi sisa kredit macet dalam protokol. Semua deposan akan dibuat utuh.

Dengan memberikan suara untuk proposal ini, pemegang token Mango setuju untuk melunasi utang yang ‘macet’ dengan perbendaharaan, dan mengesampingkan segala potensi klaim terhadap akun dengan kredit macet.

Selain itu, tidak akan melanjutkan penyelidikan kriminal atau pembekuan dana setelah token dikirim kembali seperti yang dijelaskan di atas."

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...