Elon Musk Ungkap Cara Twitter Tambah Cuan Kreator Konten di G20 Bali

Desy Setyowati
14 November 2022, 15:18
Elon Musk, twitter, g20, B20
YouTube B20 Indonesia
Elon Musk dalam acara B20 di Indonesia

Pemilik baru Twitter, Elon Musk mengungkapkan pandangannya soal video panjang di media sosial miliknya dalam acara G20 di Bali. Menurutnya, ini dapat menjadi peluang untuk menambah keuntungan kreator konten (content creator).

Saat ini, konten berupa video di Twitter maksimal berdurasi 2 menit dan 20 detik. Elon Musk mengkaji agar video di media sosial ini bisa lebih lama.

“(Video dengan durasi panjang) memungkinkan kreator konten untuk mencari nafkah dengan unggahan yang menghubungkannya ke Twitter,” kata CEO Tesla dalam diskusi bertajuk ‘Navigating Future Disruption of Global Technology Innovation’ G20 di Bali, Senin (14/11).

Twitter dan kreator konten dapat menerapkan bagi hasil atas unggahan tersebut. “Kreator konten dapat mencari nafkah dengan membuat konten. Dan setelah itu, menghubungi saya di Twitter,” ujar orang terkaya di dunia tersebut.

Elon Musk resmi menjadi pemilik Twitter pada 27 Oktober. Ini setelah melalui liku-liku di persidangan.

CEO Tesla itu mengajukan kesepakatan untuk membeli Twitter pada awal April. Saat itu, ia juga membeli saham perusahaan, sehingga porsinya 9,2% dari total atau menjadi pemegang saham terbanyak.

Kemudian ia mengatakan akan membeli Twitter US$ 44 miliar atau sekitar Rp 668 triliun pada bulan yang sama. Orang terkaya di dunia itu yang mengajukan pembelian saham Twitter di harga US$ 54,2 per lembar.

Namun ternyata, Elon Musk mengajukan angka tersebut tanpa melakukan uji tuntas apa pun atas informasi rahasia perusahaan.

Dalam minggu-minggu berikutnya, Elon Musk berpikir ulang. Dia mengeluh secara terbuka bahwa tentang jumlah akun spam Twitter.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...