JD.ID Tutup, Kominfo Minta Data Pengguna Dimusnahkan

Lenny Septiani
6 Februari 2023, 14:07
jd.id tutup, jd.id, kominfo
ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/rwa.
Pengunjung mempraktikkan pemanfaatan platform penjualan digital (e-commerce) JD.ID di Paris van Java Mall, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (8/5/2021).

JD.ID tutup operasional per 31 Maret. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) meminta perusahaan e-commerce ini memusnahkan data pengguna.

"Kalau tutup harus dimusnahkan data pribadi penggunannya," kata Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo Semuel A Pangerapan acara penandatanganan MoU antara GoTo dengan Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi di Jakarta, Senin (6/2).

“Umumkan kepada pengguna bahwa akan ditutup dan data pribadinya bakal dihapus," tambah dia.

Jika data pengguna tidak dimusnahkan saat JD.ID tutup maupun perusahaan lain tutup, maka akan dikenakan sanksi. “Ada undang-undangnya,” ujar Semuel.

Data pengguna JD.ID yang berasal dari masyarakat Indonesia juga tidak boleh digunakan oleh induk perusahaan yakni JD.com. Sebab, pasar JD.ID di Indonesia, bukan di Cina.

Jika JD.Com menyimpan data pengguna Indonesia, maka termasuk tindakan kriminal.

JD.ID akan menyetop pesanan per 15 Februari. Kemudian efektif berhenti beroperasi pada 31 Maret.

"Dengan sangat menyesal kami mengumumkan bahwa JD.ID akan setop menerima pesanan sejak 15 Februari," kata perusahaan dalam laman resmi, bulan lalu (30/1).

Halaman:
Reporter: Lenny Septiani
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...