Ribuan Startup Terimbas Silicon Valley Bank Kolaps, PHK Bisa Berlanjut

Desy Setyowati
13 Maret 2023, 10:37
silicon valley bank, startup
ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww.
Warga mengamati aplikasi-aplikasi startup yang dapat diunduh melalui telepon pintar di Jakarta, Selasa (26/10/2021).

Silicon Valley Bank atau SVB yang kolaps akhir pekan lalu dinilai akan memengaruhi ribuan startup dan sekitar 100.000 pekerja. Pemutusan Hubungan Kerja atau PHK pun diperkirakan berlanjut.

Angka itu baru merujuk pada jumlah startup yang disuntik oleh Y Combinator, akselerator perusahaan rintisan. Y Combinator juga berinvestasi di startup Indonesia seperti Lumina, Ajaib, dan PINA.

Advertisement

Y Combinator terkena dampak Silicon Valley Bank (SVB) yang kolaps. Sepertiga startup di komunitas Y Combinator dilaporkan terkena dampak.

Akselerator startup itu memang hanya menggunakan Silicon Valley Bank sebagai satu-satunya rekening bank.

Y Combinator telah mengirimkan surat kepada Menteri Keuangan Amerika Serikat (AS) Janet Yellen dan lainnya, terkait gelombang kejut lebih lanjut yang dapat menyebabkan krisis keuangan dan PHK lebih dari 100.000 pekerja.

“Y Combinator meminta mereka untuk mencegahnya,” demikian dikutip dari Times Now News, Minggu sore (12/3).

Presiden sekaligus CEO Y Combinator Garry Tan juga membuat petisi untuk menyelamatkan startup dan ratusan ribu pegawai. Petisi ini ditandatangani oleh lebih dari 1.200 CEO dan pendiri startup yang mewakili lebih dari 56.000 karyawan.

"Kami meminta keringanan dan perhatian terhadap dampak kritis langsung pada usaha kecil, startup, dan karyawan mereka yang menjadi deposan di bank," bunyi petisi tersebut.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement