Riset: Lazada dan Grab Rekrut 3.504 Pegawai, Shopee PHK 6.503

Desy Setyowati
24 Mei 2023, 14:46
Gojek, Grab, lazada, Shopee
Momentum Works
Mitra pengemudi Gojek, Grab, dan Shopee

Laporan RevoU menunjukkan Lazada merekrut 1.535 orang dan Grab 1.969 pegawai selama Mei 2022 – Mei 2023. Sementara itu, Shopee melakukan pemutusan hubungan kerja atau PHK terhadap 6.503 karyawan.

Jumlah karyawan Lazada meningkat 8,6%. Jumlah pegawai Grab naik 4,8%.

“Kali ini hanya Lazada dan Grab di regional yang memiliki pertumbuhan karyawan positif dalam kurun waktu setahun dan enam bulan,” demikian isi laporan RevoU, Rabu (24/5).

Jumlah pegawai Shopee turun 14,8%. Meski begitu, e-commerce bernuansa oranye ini merekrut 17.326 karyawan selama 2022.

E-commerce lainnya yakni Tokopedia juga mengurangi jumlah pegawai 4,1% atau 338 orang. Sementara perusahaan terafiliasi yaitu Gojek menambah 389 karyawan atau 1,5%.

Padahal selama Mei 2021 – Mei 2022, Gojek dan Tokopedia gencar merekrut pegawai yakni masing-masing 1.180 dan 1.837. GoTo Gojek Tokopedia tercatat dua kali melakukan PHK tahun lalu, yakni November 1.300 orang dan Maret 600 karyawan.

Rincian startup di Indonesia dengan pertumbuhan jumlah karyawan terbanyak selama Mei 2022 – Mei 2023 di antaranya:

StartupPersentase peningkatanJumlah karyawanM
Mei 2022Mei 2023
Astro69,2%480812
eFishery58,5%9761.547
Tiket.com21,8%1.5421.878
Kredivo20,3%9851.185
Amartha20%1.0281.234
Blibli17,1%3.1083.641
Moladin15,1%9511.095
DANA15,1%1.1961.137
Kopi Kenangan13,9%2.1032.396
Mekari10,7%1.1401.262
J&T Express10,2%6.6587.340
Gojek1,5%25.11625.505

Informasi tersebut berdasarkan kumpulan data dari 50 lebih startup di Indonesia dan regional dari laman LinkedIn Premium Insights. Perusahaan yang dipilih berdasarkan riset artikal ‘most funded’ dan ‘recently funded’ di Tech In Asia dan Daily Social.

Perusahaan yang ada dalam daftar harus mengalami minimal pertumbuhan karyawan 10% atau penambahan 100 karyawan.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...