Pertamina Pesimistis Bisa Mengebor Blok Rokan Tahun Depan

Image title
29 November 2019, 08:13
Pertamina pesimistis bisa melakukan kegiatan investasi atau mengebor di blok rokan pada 2020
Pertamina Hulu Energi
Ilustrasi blok migas

Pemerintah mendorong Pertamina untuk mulai mengebor sumur di Blok Rokan tahun depan. Namun, Pertamina pesimistis bisa melakukan kegiatan investasi di blok minyak dan gas (migas) tersebut pada 2020.

Secara hukum, Pertamina baru dapat masuk di Blok Rokan setelah kontrak Chevron berakhir pada Agustus 2021. Karena itu, perlu ada diskusi terkait skema bisnis untuk transisi dari Chevron ke Pertamina jika ingin masuk tahun depan.

Namun, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, diskusi terkait penerapan skema bisnis itu belum menemui titik temu. "Secara hukum belum bisa masuk (2020). Ini yang sedang dibahas," kata dia di Ruang Komisi VII DPR RI, kemarin (28/11).

Hal ini pun tengah dibahas Pertamina bersama Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas).  (Baca: SKK Migas Desak Pertamina dan Chevron Sepakati Transisi Blok Rokan)

Padahal, transisi dari Chevron ke Pertamina yang dipercepat ini untuk menahan laju penurunan produksi secara alamiah atau decline di Blok Rokan. Apalagi, Chevron disebut-sebut enggan berinvestasi di Blok Rokan jelang berakhirnya masa kontrak.

Pada kesempatan berbeda, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengakui, Chevron enggan melakukan investasi menjelang berakhirnya kontrak pada 2021. Karena itu, Pertamina diminta untuk segera masuk ke blok migas tersebut.

Karena itu, Arifin mengimbau perusahaan asal Amerika Serikat (AS) itu untuk melanjutkan kegiatan perawatan sumur di Blok Rokan. “Atau alternatifnya Pertamina lebih cepat masuk," kata dia.

Pemerintah tidak ingin produksi di Blok Rokan turun, lantaran tak ada perusahaan yang berinvestasi. Kondisi seperti ini pernah terjadi di Blok Mahakam.

(Baca: Lifting Migas Pertamina Belum Capai Target, Blok Mahakam yang Terendah)

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...