Pergerakan IHSG Diramal Bervariasi, Analis Rekomendasi Emiten LQ45

Andi M. Arief
3 Januari 2022, 06:57
ihsg, saham, bursa
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/foc.
Karyawan memantau pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (17/5/2021).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak bervariasi pada Senin (3/1). Analis merekomendasikan untuk memperhatikan emiten di indeks LQ45 pada perdagangan pertama tahun ini.

CEO Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menilai, IHSG berpotensi menguat hari ini. Salah satu sentimen yang diperhatikan yakni kebiasaan investor mengatur komposisi investasi pada awal tahun. 

“Ini tentunya akan memberikan gairah terhadap pola investasi di pasar modal Indonesia sebagai salah satu tujuan investasi yang menarik," kata William dalam risetnya, Senin (3/1). 

Selain itu, rilis data perekonomian terbaru diperkirakan masih dalam kondisi terkendali. Alhasil, data ini dinilai dapat menjadi salah satu sentimen pendorong kembali naiknya IHSG hari ini. 

Rupiah misalnya, ditutup di level  Rp 14.263 per dolar Amerika Serikat (AS) pada akhir 2021 atau melemah 213 poin dari posisi awal 2021 atau 1,5%.  Namun demikian, posisinya masih lebih baik dibandingkan mata uang negara-negara Asia maupun negara berkembang lainnya. 

Berdasarkan data Bloomberg, hampir seluruh mata uang Asia dan negara berkembang di Benua Kuning melemah terhadap dolar AS sepanjang 2021, kecuali Yuan  Cina.

Ringgit Malaysia melemah 3,6% sepanjang 2021. Begitu juga Peso Filipina 6,17%, Baht Thailand 10,68%,  Korea Won 9,51%, Dolar Singapura 2,23%, Real Brasil 7,25%, Rand Afrika Selatan 8,19%. Lira Turki bahkan jatuh hingga 77%.

Sedangkan, Yuan Cina menguat 2,68% terhadap dolar AS sepanjang 2021. 

Rupiah diperkirakan bergerak di rentang Rp 14.200 - Rp 14.400 per dolar AS pada paruh pertama 2022. Kemudian diprediksi terdepresiasi di rentang Rp 14.300 - Rp 14.500 per dolar AS pada paruh kedua.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...