Pemerintah Minta Dukungan Masyarakat Untuk Terus Turunkan Mobilitas

Dicky Christanto W.D
Oleh Dicky Christanto W.D - Tim Publikasi Katadata
19 Juli 2021, 08:22
Petugas kepolisian mengangkat papan informasi pembatasan mobilitas PPKM Darurat di pos penyekatan pembatasan menuju Jakarta di kawasan Kalideres, Jakarta, Minggu (4/7/2021). Polisi mulai Kamis (14/7) menambah titik penyekatan saat PPKM darurat di Jadetabe
KC PEN
Petugas kepolisian mengangkat papan informasi pembatasan mobilitas PPKM Darurat di pos penyekatan pembatasan menuju Jakarta di kawasan Kalideres, Jakarta, Minggu (4/7/2021). Polisi mulai Kamis (14/7) menambah titik penyekatan saat PPKM darurat di Jadetabek menjadi 100 titik. (Antara Foto/Fauzan)

Jakarta, 14 Juli 2021 – Pemerintah menyampaikan apresiasinya kepada pemda, TNI, Polri, Satpol PP, dan tentunya masyarakat yang taat dan patuh menjalankan aturan PPKM Darurat ini sehingga penurunan mobilitas bisa terjadi. Pernyataan tersebut dikeluarkan setelah PPKM Darurat yang memang bertujuan membatasi mobilitas masyarakat untuk menekan tingkat penularan Covid-19, mulai menunjukkan hasil.

Berdasarkan data hasil pantauan, hampir seluruh wilayah di DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten mengalami perbaikan dalam penurunan mobilitas masyarakat.

Advertisement

 “DKI Jakarta mengalami penurunan mobilitas hingga minus 21,3 persen, hanya wilayah Jakarta Timur yang masih cukup padat. Wilayah Jawa Barat juga mengalami penurunan, meski di wilayah pantura masih ada pergerakan masyarakat yang cukup tinggi,” ujar Juru Bicara Kementerian Komunikasi dan Informatika Dedy Permadi saat menyampaikan perkembangan terkini terkait dengan implementasi PPKM Darurat, Rabu (14/7). Dedy meneruskan, penurunan ini harus menjadi pemicu untuk lebih optimal lagi.

“Koordinator PPKM Darurat mengimbau agar seluruh pihak terus bekerja menekan mobilitas masyarakat hingga minus 30 persen, dan pada akhirnya mencapai minus 50 persen,” kata Dedy.

Dedy juga mengingatkan bahwa penurunan mobilitas masyarakat merupakan agenda yang menjadi prioritas pada saat ini untuk bisa menghambat penyebaran virus Covid-19 secara signifikan.

Berdasarkan data Sabtu (17/7), jumlah kasus positif Covid-19 mencapai 2.832.755 orang, jumlah kesembuhan mencapai 2.232.394 orang dan jumlah meninggal 72.484 orang.

“Kondisi saat ini harus memicu kita semua untuk lebih mengupayakan yang terbaik, termasuk dengan disiplin melaksanakan protokol kesehatan dan mematuhi PPKM Darurat,”ujar Dedy.

Ia kembali mengingatkan, meski mobilitas mulai turun, namun itu belum cukup. Masih perlu diturunkan lagi hingga mencapai 50 persen.

Yang tak kalah penting adalah untuk terus meningkatkan jumlah masyarakat yang divaksinasi. Hingga Sabtu (17/7) pukul 18.00 WIB, sekitar 57,5 juta dosis vaksin telah diberikan kepada sekitar 41.268.627 orang untuk dosis pertama dan 16.217.855 juta orang untuk dosis kedua, dari total 208,2 juta orang yang menjadi sasaran vaksinasi.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement