PKT Manfaatkan Kantor Perwakilan di Dubai untuk Go Global

Pangsa pasar produk amonia dan urea yang telah menjadi komoditi ekspor unggulan PKT akan mendapatkan peluang lebih luas lagi nantinya lewat keberadaan kantor perwakilan Pupuk Indonesia di Dubai ini.
Dicky Christanto W.D
22 November 2022, 10:37
PKT Dubai
Katadata (Courtesy of PKT)

PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim/PKT) melihat peluang baru untuk go global dengan dibukanya kantor perwakilan PT Pupuk Indonesia (Persero) di Dubai, Uni Emirat Arab pada 31 Oktober 2022 lalu.

“Pembukaan kantor perwakilan Pupuk Indonesia di Dubai ini bisa menambah satu lagi pintu kesempatan terbuka untuk PKT,” kata Rahmad Pribadi, Direktur Utama PKT dalam pernyataannya, Senin (21/11). PT Pupuk Indonesia adalah induk perusahaan PT PKT.

Langkah strategis ini memiliki peran besar mendukung tiga inisiatif pengembangan Pupuk Indonesia di masa depan. Tiga pengembangan tersebut adalah memastikan bahwa Pupuk Indonesia memiliki keunggulan operasional, termasuk efisiensi rantai pasok.

Inisiatif kedua terkait ketahanan dan optimalisasi pangan, di mana pupuk menjadi salah satu faktor kunci keberhasilan memiliki ketahanan pangan yang lebih baik. Dan yang ketiga, Pupuk Indonesia menjadi salah satu produsen produk-produk terkait dengan green and circular economy, seperti melalui green ammonia, green hydrogen, atau dalam jangka menengah termasuk blue ammonia dan blue hydrogen.

Menurut Direktur Utama Pupuk Indonesia, Bakir Pasaman, Dubai dipilih karena reputasinya sebagai salah satu kota terbaik di dunia untuk kemudahan berbisnis. Selain itu, lokasinya pun sangat strategis karena terletak di antara negara-negara Eropa dan Afrika.

“Jadi sebagaimana arahan Menteri BUMN agar Pupuk Indonesia go global, kami melakukan ekspansi untuk mendekatkan diri pada pasar, dan juga mencari peluang-peluang bisnis lain, khususnya di bidang trading komoditas,” ujar Bakir.

Di masa mendatang, kantor perwakilan di Dubai akan difungsikan untuk mendukung bisnis trading Pupuk Indonesia dan akan membuka peluang juga bagi anak perusahaan, termasuk PKT, bisa membuka jalur lebih luas untuk ekspor, khususnya untuk urea dan amonia.

Sepanjang 1 Januari-31 Agustus 2022, PKT telah memproduksi pupuk urea 63,43 persen dari target sepanjang tahun sebesar 3,42 juta ton dan amonia sebesar 70,71 persen dari target 2,79 juta ton. Saat ini, sebagian besar produk PKT menyasar pasar ekspor, setelah memastikan pupuk untuk kebutuhan dalam negeri terpenuhi.

Dampak Perang Rusia-Ukraina

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...